HUT ke-73 Brimob, Dipenuhi Karangan Bunga hingga Dirayakan dengan Bersepeda 1.000 Km
Korps Brigade Mobil Polri atau yang biasa disebut Korps Brimob Polri hari ini tepat berusia 73 tahun, Rabu (14/11/2018).
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Korps Brigade Mobil Polri atau yang biasa disebut Korps Brimob Polri hari ini tepat berusia 73 tahun, Rabu (14/11/2018).
Brimob merupakan kesatuan operasi khusus milik Kepolisian Negara Republik Indonesia yang bersifat paramiliter (semi militer) dalam pelatihannya.
Sementara untuk struktur organisasinya, Brimob mirip dengan tentara.
Dilansir TribunWow.com dari Grid.id, saat ini di dunia sangat jarang memiliki pasukan atau unit seperti Brimob.
• Cerita Daniel Mananta Dimarahi Ahok saat Berkunjung ke Mako Brimob
Tercatat, ada empat negara yang memiliki unit paramilter tersebut.
Selain Indonesia, tiga negara lainnya yakni Prancis dengan pasukan National Gemdarmarie, Italia dengan Carabinieri, dan Inggris dengan Grenadier Guards.
Menyambut usianya yang memasuki ke 73 tahun, Komandan Korps Brimob Irjen (Pol) Rudy Sufahriyadi menuturkan, peringatan HUT ke-73 korps Brimob akan dikemas secara sederhana tanpa mengurangi khidmat dari acara itu.
“Pada ulang tahun Brimob ke-73 kita buat tidak upacara di depan, kita buat di Hanggar Gegana ini karena harus sederhana karena satu kita sedang berduka mulai NTB ( Bencana di Nusa Tenggara Barat), Sulteng (Gempa dan Taunami si Palu, Sulawesi Tenggara), pesawat Lion Air serta kegiatan persiapan Pilpres,” ujar Rudy di Markas Korps Brimob Polri Kelapa Dua, Depok, Senin (12/11/2018), seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Selain itu, untuk memeriahkan acara tersebut, Korps Brimob Polri akan mengadakan kegiatan 'Tour De Java'.
Kegiatan tersebut merupakan acara bersepeda bersama mulai dari Surabaya hingga Jakarta yang ditempuh dengan rute 1.000 km.
• Wapres ke-6 RI Tri Sutrisno Diangkat Jadi Warga Kehormatan Korps Brimob
Sementara itu, Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, tampak berbeda di hari ulangtahunnya.
Karangan bunga warna-warni berisi ucapan selamat untuk HUT ke-73 Brimob tampak memenuhi kawasan sekitar Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.
Pantauan Tribunnews.com, karangan ini diberikan oleh sejumlah instansi dan lembaga.
Sejumlah tokoh nasional pun turut memberikan ucapan selamatnya.
Terlihat ada karangan bunga dari Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto.
Kemudian ada karangan dari Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen Pol (Purnawirawan) Budi Gunawan.
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri juga terlihat memberikan selamat melalui karangan bunga yang didominasi warna merah.
Selain itu, ada pula ucapan selamat melalui karangan bunga dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Diketahui, sebelum bernama Korps Brimob Polri, sejarah terbentuknya pasukan ini terbilang panjang.
Dimulai pada tahun 1943-1944 saat Indonesia masih dalam pendudukan Jepang, militer Jepang membentuk badan-badan militer untuk para warga Indonesia.
Hal itu dilakukan militer Jepang lantaran posisi mereka yang sudah terjepit dalam Perang Asia Timur Raya melawan Amerika Serikat.
• Bebas dari Rumah yang Dijaga 24 Jam oleh Brimob, Putri Rachmawati Berterimakasih kepada Hotman Paris
Maka lahirlah badan atau oraganisasi militer macam Pembela Tanah Air (PETA) Heiho, Keibodan dan tepatnya pada April 1944 juga dibentuk Tokubetsu Keisatsu Tai.
Tokubetsu Keisatsu Tai/ Polisi Istimewa didirikan di setiap karisidenan seluruh Jawa-Madura.
Polisi istimewa yang terdiri dair pemuda-pemudi Indonesia kemudian mendapat pelatihan kemiliteran langsung dari tentara Jepang.
Saat Jepang menyerah kalah pada Sekutu maka nama Tokubetsu Keisatsu Tai sudah tak digunakan lagi.
Penyebutannya pun berganti menjadi Pasukan Polisi Istimewa, Polisi Istimewa atau Barisan Polisi Istimewa.
Tak lama setelah Indonesia merdeka, Polisi Istimewa mendapatkan pertempuran besar pertamanya yakni pertempuran 10 November di Surabaya.
Pada 14 November 1946, Polisi Istimewa mengalami perubahan nama menjadi Mobile Brigade (Mobrig).
Nama Mobrig kemudian diubah lagi pada tanggal 14 November 1961 menjadi Korps Brigade Mobil (Korps Brimob) sampai sekarang.
• Jawaban Adik Ahok soal Kabar Maaruf Amin yang Sering Mengunjungi sang Kakak di Rutan Mako Brimob
Kemampuan yang dimiliki Brimob sangatlah banyak.
Brimob memiliki kemapuan navigasi peta serta kompas, kemampuan intelijen, anti teror, pengendali huru hara, perang gerilya, penjinak bom, SAR, dan masih banyak lagi.
Tugas Brimob juga disesuaikan dengan keadaan yang sedang dihadapi.
Misalnya ada serangan teror, kerusuhan berintensitas tinggi hingga pemberantasan gerakan separatis.
Di dalam Brimob juga masih ada sub unit macam Resimen Pelopor, Densus 88 dan Gegana. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)