Pesawat yang Dinaiki Kru 'Katakan Putus' Bukan Lion Air JT610, Conchita Caroline Beri Klarifikasi

TRIBUNWOW.COM - Presenter program acara 'Katakan Putus' TransTV, Conchita Caroline memberikan klarifikasi bahwa pesawat yang ditumpangi olehnya dan kru 'Katakan Putus' bukan Lion Air JT 610.

Dilansir TribunWow.com, hal tersebut disampaikan Conchita melalui Instagram story @conchozzlin, Selasa (30/10/2018) malam.

Dalam video yang diunggahnya melalui Instagram story, Conchita mengaku perlu meluruskan sejumlah pemberitaan terkait Instagram storynya yang menyebutkan bahwa ia dan kru 'Katakan Putus' menjadi penumpang JT 610 rute Denpasar-Jakarta.

"Gue sadar, gue memang salah menginfokan pesawat pada postingan instastory pertama gue, tapi kemudian sudah diralat di instastory berikutnya pada hari yang sama, jeda sebentar dari siang ke sore,"

• Hari Kedua setelah Pesawat Lion Air JT 610 Jatuh, 26 Kantong Jenazah Telah Diterima RS Polri

Conchita lantas menceritakan penyebab dirinya bisa salah dalam menyebutkan pesawat.

"Kenapa bisa salah, karena gue baru boarding 19.30 harusnya 17.45 tapi delay pas gue cek 19.30 itu ternyata datanya tetep jadwal yang tidak delay yaitu JT043,"

"Jadi memang pesawat yang gue naiki ternyata JT033 bukan JT043 seperti yang awalnya gue duga. Tapi di sini yang perlu gue tekankan selain gue minta maaf dari hati gue yang paling dalam atas kesalahpahaman di awal,"

Meski terjadi kesalahan dalam penyebutan nama pesawat, Conchita menjelaskan jika peristiwa yang ia dan penumpang lainnya alami di penerbangan dari Denpasar menuju Jakarta adalah benar dan tidak mengada-ada.

• Hari Ketiga Pencarian Korban Lion Air JT-610, Daerah Diperluas, Basarnas Fokus di 2 Daerah Prioritas

"Selain kesalahan pesawat yang juga sudah gue klarifikasi pada postingan berikutnya di hari yang sama, cerita gue tentang pengalaman gue dan tim pada malam hari itu berangkat dari Denpasar ke Jakarta benar adanya, tidak rekayasa sama sekali, betul bisa ditanya ke penumpang lain,"

"Dalam instagram story gue itu, gue cuma menceritakan pengalaman gue serta penumpang yang lain tidak tahu menahu ada masalah apa saat udah masuk pesawat tiba-tiba turun lagi, terus sempat mengalami AC mati, dan itu gue nggak bohong bisa dikroscek ke penumpang lain, JT033,"

"Dan masalah ada penumpang yang sampai sesak napas trus kayak mau muntah pada saat AC mati dan kita terjebak dalam pesawat itu betul, gue nggak bohong. Sekali lagi bisa tanya ke penumpang lain,"

"Jadi yang pingin gue tekankan, meskipun pesawat gue salah, tapi peristiwa yang dialami penumpang JT 033 pada penerbangan malam itu memang betul adanya. Dan di sini gue tekankan berarti tidak hanya JT043 yang penumpangnya bikin instastory cerita komplain, JT033 juga,"

• Cerita Saksi Mata Jatuhnya Lion Air JT 610, Pesawat Terbang Miring hingga Dengar Suara Ledakan

Conchita kemudian menyampaikan permintaan maafnya.

Ia menekankan bahwa semua yang disampaikan bukanlah bentuk dari pembelaan diri

"Hanya saja yang gue sampaikan itu memang fakta bisa dikroscek ke penumpang lain. Dan terlepas dari kesalahan saya, kesalahan cukup fatal menyebutkan pesawat, tapi cerita saya itu real, betul,"

"Saya juga turut berduka yang sedalam-dalamnya atas keluarga yang ditinggalkan, semoga semua diberikan ketabahan dan kekuatan dalam musibah seperti ini. Kalau saya bisa bantu pasti akan saya bantu karena disini kita semua sedih,"

"Kalau ada yang bilang saya cari sensasi, nggak sama sekali. Niat saya sharing cuma untuk ngasih tau kalau dihadapkan dengan situasi seperti itu, baiknya ngapain. Karena di situ saya aja stres, nggak bisa bayangin kalau ada orang lain ngalami itu selain saya di masa depan nanti. Saya cuma menghindari hal itu doang,"

• Curiga Lion Air Jatuh karena Human Error, Hotman Paris: Pengacara Amerika Datang Segera ke Jakarta

"Saya minta maaf, itu yang mau saya sampaikan. Tapi saya tidak mengada-ngada JT033 juga mengalami masalah, komplain tidak hanya dari saya tapi juga dari penumpang lain. Saya tidak tahu kalau malam itu ada dua pesawat yang mengalami komplain, JT033 dan JT043,"

"Terimakasih banyak atas komentar, kritik, masukan, serta supportnya. Saya terima semuanya, sekali lagi saya minta maaf, semoga kita semua dalam lindungan Allah SWT, amin,"

Conchita juga mengklarifikasi jika dirinya tidak pernah menyebutkan bahwa Lion Air JT610 sudah bermasalah sejak di Denpasar.

Ia menegaskan bahwa pernyataan tersebut merupakan pernyataan dari pihak maskapai di press conference-nya.

"Dan ada beberapa media juga yang merepost instagram story gue tanpa mencantumkan klarifikasi yang gue tulis pada hari yang sama. Jadi banyak yang salah paham. Semoga dari instastory ini semua bisa dijelaskan, bisa tersampaikan, sekali lagi saya meminta maaf," Pungkasnya.

• Pencarian Lion Air JT-610 Menemui Titik Terang, Lokasi Badan Utama Pesawat Mulai Terdeteksi

Diberitakan sebelumnya, Conchita Caroline dan sejumlah kru program acara 'Katakan Putus' TransTV membagikan cerita ketika mereka menaiki pesawat Lion Air yang sama dengan pesawat yang jatuh di Karawang, Jawa Barat.

Kru 'Katakan Putus' itu menaiki pesawat tersebut, pada Minggu (28/10/2018) malam, dari Denpasar sebelum jatuh, pada Senin (29/10/2018) pagi.

Conchita dalam Instagram stroynya menuliskan perasaan kecewa dengan pelayanan Lion Air yang menurutnya buruk.

Pesawat yang dinaiki Conchita awalnya hanya mengalami delay sekitar 75 menit karena technical error.

• Selain 37 Kantong Jenazah, 52 Kartu Identitas Ditemukan pada Evakuasi Lion Air JT 610

Saat sebagian besar penumpang sudah masuk ke pesawat, mesin beberapa kali mati dan AC juga mati.

Pihak Lion Air tidak menjelaskan apa pun kepada penumpang terkait dengan masalah teknis tersebut.

Conchita mengatakan bahwa pesawat parkir selama 30 menit dengan kondisi banyak orang dan anak kecil di dalamnya.

Setelah banyak penumpang yang protes, baru awak kabin mengizinkan sebagian penumpang keluar mencari udara segar.

• Istri Penumpang Lion Air JT 610 yang Jatuh Datangi Posko: Saya Pingin Bawa Bapak ke Tasik

Saat itu, pihak maskapai penerbangan enggan menjelaskan masalah yang terjadi.

Inti dari cerita, Conchita sangat menyayangkan komunikasi yang buruk antara pihak maskapai dengan para penumpang.

(TribunWow.com/ Ananda Putri Octaviani)