Breaking News:

Kabar Tokoh

Ketua DPRD DKI Jakarta Minta Ratna Sarumpaet Kembalikan Uang Saku ke Cile Pemberian Pemprov

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi berkomentar mengenai rencana aktivis Ratna Sarumpaet ke Chile beberapa waktu lalu.

Editor: Astini Mega Sari
(KOMPAS.COM/ HADI MAULANA)
Kedatangan Ratna Sarumpaet, salah satu tokoh Gerakan Selamatkan Indonesia (GSI) di Batam, Kepulauan Riau (Kepri) sekitar pukul 13.30 WIB, Minggu (16/9/2018) mendapatkan penolakan dari sejumlah warga Batam. 

TRIBUNWOW.COM - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi berkomentar mengenai rencana aktivis Ratna Sarumpaet ke Cile beberapa waktu lalu.

Menurut Prasetyo, Ratna Sarumpaet harus mengembalikan uang saku dan fasilitas lainnya yang diberikan oleh Pemprov DKI untuk keberangkatannya ke Cile sebab tak jadi digunakan.

"Kalau itu tidak dilaksanakan, uang itu harus di kembalikan. Karena dia tidak jadi (berangkat),"ujar Prasetyo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (8/10/2018).

Ratna Sarumpaet, gagal berangkat ke Cile lantaran harus di tahan oleh petugas saat dirinya sudah berada dalam pesawat di Bandara Soekarno Hatta beberapa hari lalu.

Tanggapan Polda Metro Jaya soal Rencana Pengajuan Penangguhan Penahanan Ratna Sarumpaet

Kala itu, pihak kepolisian merasa khawatir apabila Ratna Sarumpaet melarikan diri dari proses penyidikan soal penyebaran berita bohong yang melibatkan dirinya.

Menurut PLT Kadisparbud DKI Jakarta Asiantoro, Ratna Sarumpaet telah difasilitasi oleh Pemprov DKI Jakarta senilai Rp 70 juta.

Dimana, uang tersebut dipergunakan untuk biaya tiket pesawat, penginapan, hingga uang saku.

Fasilitas tersebut diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta setelah Ratna mengajukan surat permohonan sponsorship kepada Pemprov DKI yang akhirnya didisposisikan oleh Gubernur Anies Baswedan kepada Disparbud untuk segera ditindak lanjuti.

"Itu harusnya hibah kepada satu lembaga yayasan. Nah, (kemudian) yayasan menunjuk siapa yang akan diberangkatkan, itu nggak ada masalah," ujar Prasetyo.

Prasetyo menilai, bahwa surat pengajuan permohonan bantuan seperti yang diajukan Ratna kepada Pemprov DKI bisa saja dilayangkan oleh siapapun.

Akui Sempat Dengar Cerita Bohong Ratna Sarumpaet, Ahmad Dhani Pilih Diam

Namun, Prasetyo mengatakan bahwa seharusnya dalam surat permohonan bantuan keberangkatan tersebut biasanya disertai dengan nama lembaga atau yayasan tertentu, dan bukan atas nama pribadi.

"Yang namanya orang minta bantuan siapapun pasti dibantu, yang penting dia warga DKI. Pertanyaannya adalah itu tidak langsung. Harus melalui yayasan atau lembaga atau apalah. Kalau saya lihat dari disposisi itu, itu atas nama pribadi. Mengatasnamakan bahwa dia diundang ke Cile," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Gagal Berangkat ke Chile, Ratna Sarumpaet Diminta Ketua DPRD DKI Jakarta Kembalikan Uang Saku

Tags:
Ratna SarumpaetPolemik Ratna SarumpaetDPRD DKI JakartaPemprov DKI Jakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved