Pilpres 2019
Tak Akan ke Palu dalam Waktu Dekat, Prabowo dan Sandiaga: Jangan Politisasi Bencana!
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno memberikan tanggapan mengenai peristiwa gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah.
Penulis: Ekarista Rahmawati P
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Calon presiden (capres) dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno memberikan tanggapan mengenai peristiwa gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018).
Lewat beberapa video singkat yang diunggah Koordinator Juru Bicara tim pemenangan Prabowo Sandi, Dahnil A Simanjuntak, Prabowo menyampaikan rasa duka citanya untuk para korban.
"Saya kira kita sangat sedih dan prihatin, kita turut belasungkawa yang sedalam-dalamnya," kata Prabowo seperti dilansir TribunWow dari video unggahan Twitter @Dahnilanzar, Senin (1/10/2018).
• Kunjungan Prabowo ke Pasar Batik Sentono Hanya Sebentar, Pedagang Kecewa
Prabowo akan mengerahkan bantuan untuk membantu para korban gempa Palu.
"Kita sekarang bertekad untuk mengerahkan bantuan sesuai kapasitas kami," katanya.
Capres dari Partai Gerindra ini juga mendukung langkah pemerintah dalam menangani bencana ini.
"Yang penting ini adalah masalah kebangsaan, jadi kita mendukung langkah pemerintah yang harus diambil. Apapun langkah-langkah pemerintah RI kita dukung," lanjutnya.
Prabowo juga mengimbau pada masyarakat untuk bersatu memberikan bantuan untuk para korban gempa.
"Kita bagian dari Republik Indonesia jadi kalau bangsa dalam kesusahan kita bersatu. Saya kira intinya itu, mengimbau semua unsur mariklah kita bersatu dan bergotong royong. Walaupun sedikit kalau kita bisa bantu melalui saluran-saluran yang baik, marilah kita lakukan itu. Setiap bantuan akan bermanfaat," lanjutnya.
• Diantar sang Anak saat Beraktifitas, Sandiaga Uno: Mau Ikut Kampanye?
Sementara itu ketika ditanya apakah pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 ini akan mengunjungi Palu, mereka memutuskan tak akan ke sana dalam waktu dekat.
Menurut Sandi, jika pihaknya ke lokasi bencana maka akan menghambat kinerja aparat.
Maka dari itu mereka memutuskan akan berkoordinasi untuk membantu dari Jakarta.
"Banyak dorongan pada saya dan Pak Prabowo untuk segera datang ke sana. Kami memutuskan pada saat-saat yang krusial ini aparat memerlukan keleluasaan," tambah Sandiaga.
"Kalau kita datang hanya untuk tampil di sana, hanya memberatkan. Jadi lebih baik kita berkoordinasi dari Jakarta kita kirimkan bantuan-bantuan yang bisa disalurkan," paparnya.
Lebih lanjut Sandi mengungkapkan pihaknya tak mau mempolitisasi musibah ini.
• Pihak UIN SGD Bandung Ungkap Fakta terkait Video Mesum yang Beredar di WhatsApp
"Jangan mempolitisasi ini bencana dan ini adalah musibah yang kita harus bersatu padu," katanya.
"Nanti pas keadaannya kondusif, kita pasti akan ke sana. Tapi tidak pada saat-saat sekarang yang masih krusial dan belum kondusif," kata Sandi. (TribunWow.com/Ekarista R.P)