Gempa Donggala dan Palu Sulawesi Tengah, Listrik dan Jaringan Komunikasi Mati Total

TRIBUNWOW.COM - Gempa 7,7 SR yang melanda Donggala mengakibatkan listrik dan jaringan komunikasi di Donggala mati total.

Dikutip dari setkab.go.id pada Sabtu (29/9/2018), Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan bahwa kondisi listrik di Donggala mati total.

Dirinya menyatakan kondisi listrik yang mati menyebabkan jaringan komunikasi di Donggala dan sekitarnya tidak dapat beroperasi karena pasokan listrik PLN putus.

"Terdapat 276 base station yang tidak dapat digunakan," ujar Sutopo pada siaran persnya, Jumat (28/9/2018).

Sutopo menambahkan jika operator komunikasi terus berusaha memulihkan pasokan listrik secara darurat.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) juga telah melakukan langkah-langkah penanganan untuk memulihkan komunikasi yang putus.

• Wiranto Paparkan 5 Langkah Tanggap Darurat untuk Penanganan Pasca Gempa dan Tsunami Donggala

Dilansir dari Tribun-Timur.com pada Sabtu (29/9/2018), hingga berita diturunkan Palu masih dalam keadaan mati listrik.

Listrik PLN dan jaringan telekomunikasi seperti Telkomsel dan Indosat mati total sejak Jumat (28/9/2018) pukul 19.00 WIB hingga Sabtu (29/9/2018) siang.

Operator telekomunikasi tengah berupaya memulihkan pasokan listrik dengan menggunakan Mobile Backup Power (MBP) dan menunggu pulihnya jaringan listrik dari PLN.

Public Relation Telkomsel wilayah Sulawesi Maluku, Rina mengakui banyak BTS dan power suplay antena BTS yang rusak akibat gempa.

• Sulteng Diguncang Gempa, Anies Baswedan: Mari Turun Tangan, Sisihkan Rezeki bila Ada Kelapangan

Diberitakan sebelumnya, gempa berkekuatan 7,7 SR yang mengguncang Donggala, Sulawesi Tengah menyebabkan jalur komunikasi di Donggala masih lumpuh.

Hal tersebut dilaoprkan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui laman Twitter pribadinya @Sutopo_PN pada Sabtu (29/9/2018).

Dalam unggahannya Sutopo menginformasikan bahwa jalur komunikasi masih lumpuh.

Selain itu, diinformasikan juga bahwa Kepala BNPB dan tim BNPB telah berangkat ke Palu dan Donggala menggunakan pesawat khusus pada Sabtu (29/9/2018) pagi.

• Gempa dan Tsunami Terjadi selang Sehari setelah Hari Jadi Kota Palu

"Kepala BNPB dan tim BNPB pagi ini terbang ke Palu dan Donggala menggunakan pesawat khusus.

Jalur komunikasi masih lumpuh.

Tim Reaksi Cepat BNPB bergerak ke Palu dan Donggala melalui Balikpapan kemudian menggunakan helikopter water bombing ke Palu untuk melakukan kaji cepat," tulis Sutopo.

(TribunWow.com/Mutmainah Rahmastuti)