Breaking News:

Liga Indonesia

5 Opsi Hukuman untuk Persib atas Insiden Haringga Sirla

Lembaga riset kebijakan olahraga, Genesport Institute, memberikan lima rekomendasi hukuman untuk Persib Bandung dan Persija Jakarta.

Editor: Fachri Sakti Nugroho
Instagram @persijajkt
Ucapan duka cita Persija Jakarta kepada Haringga Sirila, korban pengeroyokan hingga tewas, Minggu (23/9/2018) 

TRIBUNWOW.COM - Kasus pengeroyokan yang menimpa Haringga Sirla oleh suporter Persib Bandung mendapat respon dari Lembaga riset kebijakan olahraga, Genesport Institute.

Genesport Institute memberikan lima rekomendasi hukuman untuk Persib Bandung dan Persija Jakarta.

Diketahui sebelumnya, Haringga Sirla, seorang suporter Persija Jakarta yang hendak menyaksikan tim kesayangannya berlaga melawan Persib Bandung, tewas mengenaskan dikeroyok sekelompok suporter Maung Bandung.

Live Streaming Pertandingan Arema FC Vs Madura United untuk Laga Amal Haringga Sirla

Insiden tersebut menjadi pukulan telak bagi persepakbolaan Indonesia.

Kini, kondisi dan situasi sepak bola Tanah Air tengah dalam masa yang tidak menentu.

Laju roda kompetisi Liga 1 2018 tengah dihentikan hingga waktu yang belum ditentukan.

Namun, hukuman bagi kedua tim terkait masih belum dikeluarkan oleh PSSI melalui komisi disiplinnya.

Persib Bandung mengunjungi tempat kejadi perkara (TKP) terbunuhnya seorang suporter Persija Jakarta dari The Jak Mania Koordinator Wilayah (Korwil) Cengkarang, Haringga Sirila, di luar Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Selasa (25/9/2018). (persib.co.id)

Bobotoh Pengeroyok Haringga Sirla Mengelak saat Diringkus Polisi

Genesport Institute melalui kajian dalam ranah hukum olahraga, lex sportiva, memiliki lima opsi hukuman yang dapat diterapkan kepada Persib dan Persija.

Melalui kajian itu juga, PSSI dapat memberikan hukuman berat dengan tujuan memberi efek jera kepada kedua klub, khususnya Maung Bandung yang sebagian suporternya terbukti melakukan kekerasan tersebut.

"Mengingat kejadian ini terus berulang, maka kami menyarankan hukuman yang diberikan pun harus mencerminkan titik terberat agar ada efek jera yang ultra maksimal,” kata Amal Ganesha, Direktur Eksekutif Ganesport Institute, melalui rilis yang diterima, Kamis (27/9/2018) pagi.

Dalam analisis lanjutan yang dilakukan oleh peneliti hukum Ganesport Institute, Rimba Supriatna, PSSI memiliki landasan kuat untuk menjatuhkan hukuman berat.

“Merujuk pada Kode Disiplin PSSI Tahun 2018, PSSI berhak menjatuhkan sanksi apa pun yang diatur dalam Kode Disiplin untuk jenis tindakan kekerasan kepada orang atau obyek tertentu," kata Rimba Supriatna.

Lima opsi sanksi yang dapat diterapkan oleh PSSI terhadap kasus ini adalah:

1. Setiap laga Persib melawan Persija dalam kompetisi apa pun di Indonesia dilaksanakan tanpa penonton selama lima (5) tahun, efektif sejak sanksi dikeluarkan.

2. Setiap laga Persib versus Persija di kompetisi apa pun di Indonesia tidak dipertandingkan selama lima (5) tahun, dan diganti dengan skor imbang 0-0, efektif sejak sanksi dikeluarkan.

3. Pengurangan 12 poin kepada klub yang suporternya terbukti melakukan pembunuhan kepada suporter lain.

4. Mengeluarkan atau mencabut lisensi klub terkait dari kompetisi, dalam hal ini Liga 1.

5. Mendegradasi klub terkait ke kasta yang lebih rendah, dalam hal ini dari Liga 1 ke Liga 2.

Ridwan Kamil Galang Donasi untuk Keluarga Haringga Sirla

Menurut rilis yang diterima tersebut, poin pertama dan kedua merujuk kepada insiden kekerasan suporter yang terjadi di Eropa.

UEFA sebagai organisasi induk sepak bola di Benua Biru tersebut melarang klub-klub yang berasal dari Inggris bermain di level Eropa hingga lima tahun terkait insiden yang melibatkan suporter Liverpool di Stadion Heysel pada 1985 silam.

Adapun untuk poin ketiga, keempat, dan kelima Ganesport Institute merujuk kepada Kode Disiplin PSSI sendiri.

Tak Setuju

Sementara itu, sejumlah penggemar sepak bola Tanah Air tak setuju Persib dikurangi sampai 12 poin.

"Pengurangan 12 poin itu terlalu banyak," ujar Syaiful kepada SuperBall.id.

Pria yang bekerja di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, itu menambahkan, "Kalaupun dikurangi sebagai hukuman, ya maksimal 6 poin."

Syaiful menyoroti,  kematian suporter bukan kali ini saja terjadi, sehingga tak adil jika hanya Persib yang dihukum.

Dalam jajak pendapat Twitter tentang wacana pengurangan poin yang digelar SuperBall.id tanggal 25 September 2018, sebagian pesar pembaca yang memberi suara setuju dengan hukuman itu.

Sebanyak 37% tak setuju pengurangan poin terhadap Persib.

Jajak pendapat wacana pengurangan poin terhadap Persib Bandung akibat kematian suporter The Jakmania bernama Haringga Sirla. (SUPERBALL.ID)

(*)

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul 5 Opsi Sanksi Persib Bandung Akibat Tewasnya Haringga Sirila, Poin Dikurangi 12 hingga Degradasi

Sumber: Tribun Kaltim
Tags:
Haringga SirlaPersib BandungPersija JakartaPSSI
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved