Imam Nahrawi Apresiasi Sikap APPI terkait Penyelesaian Masalah Suporter Persija dan Persib

TRIBUNWOW.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Imam Nahrawi memberikan apresiasi untuk Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) terkait penyelesaian kasus suporter Persija yang tewas jelang laga Persib Bandung melawan Persija Jakarta.

Apresiasi tersebut terungkap dalam unggahan akun Instagram pribadinya, @nahrawi_imam, Selasa (25/9/2018).

• Alasan Jokowi Gencarkan Penerbitan Sertifikat Tanah: Saya Tegaskan, Tidak Ada Lagi Pungutan

Dalam unggahan itu, Imam Nahrawi mengunggah beberapa foto saat dirinya berdiskusi dengan pihak APPI.

Diskusi tersebut terlihat berjalan dengan serius, mengingat kasus yang telah menjadi sorotan pubik ini.

Dalam keterangan fotonya, Imam Nahrawi mengatakan bahwa diskusi mereka sepakat untuk menyelesaikan kasus ini dengan serius.

Imam Nahrawi juga berharap agar tak ada lagi kejadian yang serupa terulang kembali.

• Insiden Tewasnya Suporter Persija, Menpora: Saya Minta Liga 1 dan 2 Diberhentikan Sementara

"Sore ini juga saya berbicara langsung dengan perwakilan @appi_info mengenai meninggalnya suporter.

Mereka menyampaikan hasil konferensi pers sekaligus sikap para pemain terhadap masalah ini.

Penting menurut saya untuk mendengarkan dari banyak pihak.

Intinya semua sepakat untuk menyelesaikan dengan serius agar tak ada lagi kejadian serupa terulang.

Saya juga apresiasi sikap tegas mereka yang rela tak bermain apabila masalah ini belum diselesaikan," tulis Imam Nahrawi dalam keterangan fotonya.

• 5 Inisiatif yang Dilakukan Persib Bandung Pasca Tewasnya Anggota The Jakmania

Dilansir TribunWow.com dari Tribunnews, APPI menyampaikan sikap tegas atas insiden yang menewaskan suporter jelang pertandingan Liga 1 antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018).

Dari enam poin yang disampaikan Wakil Ketua APPI, Andritany Ardhiyasa, salah satunya adalah tidak akan bermain di pekan ke-24 Liga 1 Indonesia.

“Kami Pesepakbola yang tergabung di Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) dan mewakili dari tiap-tiap klub peserta Liga-l tahun 2018 sebagai bentuk belasungkawa atas insiden yang terjadi, dan juga sebagai bentuk desakan kepada supporter, kami sepakat untuk tidak bermain di pekan 24 Liga-l tahun 2018 hingga tercapainya nota damai suporter tersebut,” kata Andritany seperti yang dikutip dari Tribunnews.

Sikap ini sengaja diambil untuk mendesak suporter agar punya tanggung jawab untuk membangun sepakbola Indonesia. (*)