Kabar Tokoh
Komentari Pidato SBY, Suryo Prabowo: Sebagai Presiden Dia Enggak Plonga-plongo
Purnawirawan Suryo Prabowo mengomentari pidato mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Purnawirawan Suryo Prabowo mengomentari pidato mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
SBY menyampaikan pidato tersebut dalam rangka memperingati 17 Tahun Partai Demokrat di Djakarta Theater, Senin (17/9/2018) malam.
Dalam pidatonya, SBY juga menyebutkan beberapa pecapaiannya ketika 10 tahun menjabat presiden.
Pidato SBY itu pun mendapatkan komentar dari Suryo Prabowo melalui Twitter miliknya, @marierteman, Senin (17/9/2018).
Suryo mengatakan pula pencapaian SBY di bidang ekonomi.
Seperti melunasi utang dari IMF yang lebih cepat dari jadwal.
Ia juga membandingkan dengan pemerintahan masa kini yang kembali mengutang ke IMF.
• Ratna Sarumpaet Ditolak Warga Batam, Suryo Prabowo: Sama Nenek-nenek Kok Bisa Takut
"TERNYATA .....
Selama 10 thn menjabat sbg presiden dia nggak plonga-plongo, gak selfie mulu, gak sok jago dan gak duka ngeklaim
..... serta BERHASIL MELUNASI UTANG dari IMF lebih cepat dari jadwal.
Lha pak @jokowi koq skrg malah mau UTANG LAGI ke IMF ?," tulis Suryo Prabowo.

Tweet Suryo Prabowo (Capture Twitter @marierteman)
Sementara itu, diberitakan sebelumnya dari Kompas.com, SBY juga menceritakan pengalamannya berkeliling tanah air dalam pidatonya itu.
SBY mengklaim banyak masyarakat yang berterima kasih atas 10 tahun pemerintahannya dulu.
Hadir dalam acara ini, seluruh anggota DPR, caleg, ketua DPD, dan kepala daerah dari Partai Demokrat.
"Waktu itu, saya dan rombongan baru selesai istirahat, ngopi-ngopi di Kopi Pangestu, Batang, Jawa Tengah. Saat menuju bis, tiba-tiba seorang Ibu separuh baya mencegat saya. Dengan gugup, agak terbata-bata, ia mengucapkan terima kasih kepada saya," cerita SBY.
"Rupanya ia dan suaminya termasuk dalam satu juta lebih pegawai honorer yang diangkat jadi PNS, saat saya masih menjadi Presiden," tambahnya disambut riuh kader Partai Demokrat yang hadir.
• Hinca Pandjaitan: Yang Kompetisi Jokowi-Prabowo, tapi yang Digebukin Demokrat dan Pak SBY
Di Jawa Barat, saat mengunjungi pasar Bubulak, Bogor, menurut SBY, hal yang sama juga terjadi.
Tiba-tiba ia dihampiri seorang Ibu yang matanya berkaca-kaca.
Ibu itu berterima kasih karena tertolong dengan program bantuan sosial pemerintahan.
"'Saya orang miskin Pak, tetapi berkat program Bidikmisi, sekarang anak saya jadi sarjana,' kata Ibu itu dengan linangan air mata," ujar SBY.
• Maruf Amin Sebut Kubu Jokowi Dapat Dukungan dari 400 Ulama Besar
Lalu, lanjut SBY, seorang Ibu lain juga datang menghampiri dan mengungkapkan rasa sedihnya.
Ibu itu, menurut SBY, merasa sedih atas berbagai hujan fitnah yang tak henti-hentinya dihadapi oleh SBY.
“Saya sedih Pak, kenapa Bapak terus dihujat dan difitnah," kata SBY menirukan pernyataan ibu itu.
"Alhamdulillah, ternyata rakyat masih mengingat apa yang saya alami, dan apa yang dilakukan oleh pemerintahan SBY bersama Partai Demokrat selama 10 tahun dulu," ujar Presiden keenam RI ini. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)