Breaking News:

Pilpres 2019

Gubernur Papua Dukung Jokowi, Fadli Zon Tetap Yakin Partai Gerindra Cukup Kuat

Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon menyebut bahwa posisi partainya cukup kuat di Papua, namun Gubernur Papua menyatakan rakyatnya pendukung Jokowi

Penulis: Ekarista Rahmawati P
Editor: Claudia Noventa
Kolase/ Kompas.com
Fadli Zon - Lukas Enembe, Gubernur Papua 

TRIBUNWOW.COM -  Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon menyebut bahwa posisi partainya cukup kuat di Papua.

Fadli mengatakan bahwa keberadaan anggota DPR dan DPRD dari Gerindra dan koalisinya akan membawa suara untuk memenangkan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di Pilpres 2019 nanti.

"Gerindra sendiri juga cukup kuat di Papua. Kami juga punya anggota DPR, DPRD, begitu juga dengan PAN, PKS dan apalagi ditambah dengan Demokrat. Itu semakin solid. Ini kan bersama-sama," ujar Fadli Zon saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/9/2018), dilansir TribunWow dari Kompas.com.

BACA: Wasekjen Demokrat: Wajar jika Gubernur Papua Tentukan Pilihan di Pilpres 2019, Politik Jangan Kaku

Fadli yakin seluruh parpol koalisi pengusung telah berkomitmen untuk memenangkan pasangan Prabowo-Sandiaga.

"Kami kan bergerak itu di dalam sebuah koalisi yang cukup besar. Empat partai politik dan artinya yang bekerja itu bukan hanya satu atau dua parpol. Kami kan bersama-sama memiliki komitmen dalam hal pilpres memenangkan Pak Prabowo dan Sandiaga," lanjut Fadli.

Fadli menambahkan bahwa parpol koalisi pengusung Prabowo Subianto tetap solid meski Partai Demokrat memberikan dispensasi bagi kadernya yang mendukung Jokowi.

Menurutnya, dispensasi yang diberikan Demokrat bagi kader yang mendukung Jokowi, bukan masalah besar.

"Kami menganggap ini bukan masalah besar kok. Ini masalah konsolidasi internal yang saya kira saatnya nanti akan kita bersama-sama juga. Itu proses biasa. Pro dan kontra itu biasa," ucap Wakil Ketua DPR RI ini.

BACA: Gubernur Papua akan Dukung Pasangan Jokowi-Maruf Amin di Pilpres 2019

Sementara itu, Gubernur Papua Lukas Enembe menyatakan dirinya akan mendukung pasangan Joko Widodo-Maruf Amin di Pilpres 2019.

Lukas meyakini, keputusannya untuk mendukung Jokowi-Maruf akan diikuti seluruh masyarakat Papua.

"Harga mati, bungkus, 3 juta suara kita kasih semua ke Jokowi," ujar Lukas seusai dilantik Presiden Jokowi sebagai Gubernur Papua, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (5/9/2018).

Lukas mengatakan mendukung Jokowi karena Jokowi mengerti masalah Papua dan bisa menyelesaikannya selama menjabat 4 tahun sebagai Presiden.

"Semua presiden tidak mampu menyelesaikan provinsi Papua. Itu kami catat. Yang terbaik Pak Jokowi, semua persoalan di Papua dia memahami," ujar Lukas.

Pernyataan Lukas tersebut membuat Demokrat serius mempertimbangkan dispensasi untuk Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat yang mendukung pasangan Joko Widodo-Maruf Amin pada Pemilihan Presiden 2019.

BACA JUGA: Demokrat Beri Dispensasi pada DPD yang Dukung Jokowi-Maruf Amin, Gerindra Minta Klarifikasi

Menurut Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, hingga saat ini baru satu daerah yang sedang dipertimbangkan serius mendapatkan dispensasi.

"Hanya Papua yang sedang serius kami pertimbangkan," ujar Ferdinand, Minggu (9/9/2018) malam, dilansir dari Kompas.com.

Selain Papua, kata dia, ada tiga DPD lainnya yang juga berkeinginan mendukung Jokowi-Maruf Amin di Pilpres 2019.

Namun untuk tiga DPD tersebut, Partai Demokrat belum sampai pada tahap pertimbangan. (*)

Sumber: Kompas.com
Tags:
Fadli ZonPartai GerindraGubernur PapuaJoko Widodo
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved