Guntur Romli: Tagar 2019 Ganti Presiden Populer tapi Kontradiktif

TRIBUNWOW.COM – Politisi dari Partai Solidaritas Indonesia, Mohammad Guntur Romli mengatakan bahwa Tagar 2019 Ganti Presiden popular namun kontradiktif.

Hal ini dikatakannya setelah melihat survey dari 'Y-Publica'.

Bahkan, Guntur Romli menganalogikan kepopuleran tagar 2019 Ganti Presiden seperti setan yang popularitasnya setelah Tuhan tapi dibenci.

“Ada yg bangga2in kalau Tagar 2019 Ganti Presiden ini populer, tp populer kalau gak disukai ya kontraproduktif, kayak Setan yg popularitasnya stlah Tuhan tapi dibenci,” Cuit @GunRomli

• Bonus Atlet Peraih Medali Asian Games Cair Lebih Cepat, Ini Alasannya

Dilansir dari Tribunnews.com (02/09/2018), Menurut Survey 'Y-Publica', tingkat popularitas gerakan 2019 Ganti Presiden naik dari 50,3 persen di Mei 2018 menjadi hampir 70 persen sekarang.

Direktur Eksekutif 'Y-Publica', Rudi hartono mengungkap bahwa masyarakat yang setuju dengan gerakan 2019 Ganti Presiden hanya sebesar 23,8 persen. Jumlah yang tidak setuju dengan gerakan ini pun meningkat dari 67,3 persen menjadi 68,6 persen.

Rudi Hartono juga mengatakan bahwa masyarakat cenderung bersikap apatis menyikapi gerakan #2019GantiPresiden.

Survey yang dilakukan terhadap 1200 responden di 34 Provinsi pada 13-23 Agustus 2018 menunjukkan 28,3 persen responden yang tahu gerakan itu menganggap gerakan bermuatan politik, 25 persen yang menganggap kampanye politik sebelum pemilu.

Dia juga menambahkan bahwa ada 13,6 persen responden mengatakan gerakan 2019 Ganti Presiden mengarah ke makar. (TRIBUNWOW.COM/GIGIH PRAYITNO)