Breaking News:

Komentari Aksi Yohanis, Pramono Anung: Joni Kalau Sudah Besar Pengen Jadi Tentara

Sekretaris Jenderal PDIP Pramono Anung menjelaskan jika Joni menjadi bintang di acara pembukaan Asian Games di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).

Penulis: Qurrota Ayun
Editor: Astini Mega Sari
Twitter @pramonoanung
Yohanis Gama Marschal Lau alias Joni menjadi bintang pada acara pembukaan Asian Games 2018 

TRIBUNWOW.COM - Sekretaris Kabinet, Pramono Anung turut memberikan komentar atas aksi heroik yang dilakukan oleh Yohanis Gama Marschal Lau alias Joni.

Dilansir TribunWow.com dari akun Twitter @pramonoanung, Pramono Anung, menyampaikan impian Joni jika sudah dewasa adalah menjadi seorang tentara.

Dalam unggahannya pada Sabtu (18/8/2018), Pramono menjelaskan jika Joni menjadi bintang di acara pembukaan Asian Games di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).

Joni bertemu dengan para Menteri, Panglima TNI dan Kapolri.

Para pejabat yang bertemu dengan Joni, meminta untuk foto bersama.

Seperti yang tertulis pada akun @pramonoanung: "Joni yg kemarin secara heroik memanjat tiang bendera di NTT, menjadi bintang saat pembukaan Asian Games di GBK malam ini, bertemu dgn Menteri2, Panglima TNI dan Kapolri, semuanya minta foto dgn Joni. Joni kalau sudah besar pengen jadi Tentara."

Dipesan secara Khusus, Inilah Moge Paspampres yang Dinaiki Jokowi saat Pembukaan Asian Games

Sebelumnya diberitakan dari Kompas.com, Jumat (17/8/2018), Joni memanjat tiang bendera untuk memperbaiki tali bendera yang tersangkut ketika sedang dilangsungkan upacara peringatan HUT ke 73 RI di Pantai Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Aksi yang dilakukan Joni kemudian menjadi viral di media sosial dan mengundang perhatian pemerintah pusat.

Joni mendapat undangan untuk datang ke Jakarta dan mendapat penghargaan.

Joni berangkat ke Jakarta pada Sabtu (18/8/2018) pagi dengan diantar kedua orang tuanya, Viktorino Fahik Marcal dan Lorenca Gama, serta Dandim 1605 Belu Letkol Inf Putu Dwi serta Kapolres Belu AKBP C Tobing dengan menggunakan Pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID 6541.

Komandan Korem 161 Wira Sakti Kupang Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa menjelaskan jika kedatangan Joni ke Jakarta adalah untuk menerima penghargaan dari pemenrintah pusat.

Jalur Hijau di Jalan Jenderal Sudirman Terinjak-injak Usai Pesta Pembukaan Asian Games

"Dia ke Jakarta untuk menerima penghargaan dari pemerintah. Bentuk penghargaan saya belum tahu informasinya," ujar Teguh.

Wakil Bupati Belu JT Ose Luan menjelaskan bahwa dirinya bangga dengan aksi heroik yang dilakukan Joni.

Luan mengapresiasi tindakan Joni dan berencana akan memberikan hadiah.

Luan menjelaskan, pada saat tali terlepas, dua anggota Paskibraka tetap mengibarkan bendera sementara peserta upacara tetap memberikan penghormatan dan menyanyikan lagu kebangsaan.

Setelah tali yang tersangkut berhasil dilepas oleh Joni, bendera bisa dipasang kembali.

Bagi Luan, Joni adalah pahlawan karena telah menyelamatkan keadaan. (TribunWow.com/Qurrota Ayun)

Tags:
YohanisPartai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)Pramono Anung
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved