Tanggapi Arahan Jokowi pada Relawan, Andre Rosiade: Beliau Kami Anggap Gagal
Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade memberikan tanggapan atas pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kini menuai kontroversi
Penulis: Vintoko
Editor: Claudia Noventa
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade, memberikan tanggapan atas pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kini menuai kontroversi.
Diketahui sebelumnya, pidato itu terkait pernyataan siap untuk berkelahi jika diajak oleh lawan politik.
Dilansir TribunWow.com, Andre Rosiade memberikan tanggapannya dalam tayangan Kompas TV yang diunggah di YouTube, Minggu (5/8/2018).
• Jawaban Jokowi terkait Pidatonya yang Menuai Banyak Polemik
Andre menyayangkan sikap Presiden Jokowi yang memberi arahan kepada relawannya agar berani bila diajak berkelahi.
Menurut Andre, Jokowi telah gagal memainkan perannya sebagai kepala negara dan calon presiden 2019.
"Kami sekali lagi sangat menyayangkan pernyataan Pak Jokowi di Sentul kemarin. Beliau kami anggap gagal sebagai kepala negara, memisahkan posisi beliau sebagai kepala negara maupun sebagai calon presiden," kata Andre Rosiade.
Andre menilai kegagalan Jokowi akan berdampak pada Pemilu 2019 mendatang.
• Menurut Sekjen PDIP Pernyataan Berkelahi Jokowi di Forum Temu Relawan Dinilai Wajar
"Kalau beliau gagal kelola ini berbahaya bagi cita-cita kita semua, seluruh rakyat indonesia ingin pemilu yang bersih aman damai dan bermartabat," urai dia.
"Kalau Pak Jokowi saja sudah gagal memisahkan diri beliau antara sebagai calon presiden dan kepala negara, jangan-jangan nantinya aparat negara juga gagal bersikap netral," imbuh Andre.
• Jokowi Tunjuk Megawati saat Ditanya Kapan Deklarasi Cawapres, Suryo Prabowo Beri Tanggapan
Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada relawan di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor, Sabtu (4/8/2018).
Dalam arahannya, Jokowi meminta para relawan untuk melakukan kampanye dengan cara yang baik pada Pilpres 2019 mendatang.
Jokowi juga meminta relawan untuk tidak takut apabila mendapat serangan dari lawan politik.
"Jangan bangun permusuhan, jangan membangun ujaran kebencian, jangan membangun fitnah fitnah, tidak usah suka mencela, tidak usah suka menjelekkan orang. Tapi, kalau diajak berantem juga berani," kata Jokowi seperti dikutip dari Kompas.com.
Pernyataan Jokowi itu langsung membuat para relawan yang memadati ruangan acara bersorak dan berteriak heboh.
Jokowi membiarkan kehebohan berlangsung sekitar 15 detik sebelum ia kembali melanjutkan arahannya.
"Tapi jangan ngajak (berantem) loh. Saya bilang tadi, tolong digarisbawahi. Jangan ngajak. Kalau diajak, tidak boleh takut," kata Jokowi.
• Dahnil Anzar: Tidak Mungkin Jokowi Mengajak Pendukungnya untuk Berkelahi
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum kelompok relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi memastikan jajarannya siap untuk menjalankan arahan dari Presiden Joko Widodo.
Sesuai pesan Jokowi, menurut dia para relawan akan berkampanye dengan santun.
Namun, sesuai arahan Jokowi juga, para relawan akan melawan apabila diganggu oleh lawan politik.
"Tentu saja jika kita diajak berkelahi kita tidak akan menghindari. Kita adalah petarung-petarung," ujar Budi.
(TribunWow.com/Rekarinta Vintoko)
