Pertamax Melonjak Jadi Rp 9.500, Rustam Ibrahim Bandingkan dengan 2014: Naiknya Dimana?
Rustam Ibrahim menyebut jika orang-orang yang mengatakan Pertamax melonjak menjadi RP 9.500 (naik Rp 600) sudah lupa dengan kenaikan 4 tahun silam.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Direktur LP3ES turut menanggapi persoalan naiknya harga BBM Pertamax.
Dilansir TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter @RustamIbrahim yang diunggah pada Senin (2/7/2018).
Rustam Ibrahim menyebut jika orang-orang yang mengatakan Pertamax melonjak menjadi RP 9.500 (naik Rp 600) sudah lupa dengan kenaikan 4 tahun silam.
Rustam mengatakan jika pada tahun 2014 Pertamax pernah mencapai Rp 12.000.
• Daftar Lengkap 23 Pemain yang Dibawa Indra Sjafri di Piala AFF U-19
Rustam mengungkapkan apabila harga Pertamax terpengaruh dair harga minyak dunia.
@RustamIbrahim: "Bagi yang mengatakan harga Pertamax melonjak jadi Rp 9.500, mungkin sudah lupa bahwa harga Pertamax pernah mencapai Rp 12.000.
Harga pertamax tergantung harga minyak dunia.
Jadi naiknya dimana?
Tidak percaya, ini berita harga Pertamax 2014."

• Jadwal Lengkap Pertandingan Timnas Indonesia di Piala AFF U-19, Catat Jangan sampai Terlewat!
Berdasarkan informasi dari laman Pertamina pada Minggu (1/7/2018), pihak Pertamina melakukan penyesuaian harga BBM non subsidi.
Khusunya harga Pertamax Series, dan Dex Series.
Harga tersebut berlaku di SPBU seluruh Indonesia.
Sedangkan Premium, Solar, dan Pertalite tidak mengalami kenaikan.
Untuk daerah Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, dan Gorontalo harga Pertamax diturunkan.
• Potret Haru Pernikahan Rizki Alatas dengan Adzana, Sang Menantu Menangis Dipelukan Adi Bing Slamet
Hal ini dimaksudkan untuk mendorong penggunaan BBM berkualitas dan disesuaikan dengan daya beli masyarakat.