Breaking News:

Rustam Ibrahim: Tidakkah Anda Bersyukur saat Pemudik Meningkat hingga Lama Kemacetan Berkurang

Direktur LP3ES, Rustam Ibrahim mengatakan beberapa perbandingan saat lebaran khususnya arus mudik.

Rustam Ibrahim 

TRIBUNWOW.COM - Direktur Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES), Rustam Ibrahim mengatakan beberapa perbandingan saat lebaran khususnya arus mudik.

Melalui akun Twitter-nya, @RustamIbrahim ia memberikan penjelasan mengenai serba-serbi mudik yang mulai membaik, Sabtu (16/6/2018).

"Jumlah pemudik meningkat, jumlah kecelakaan dan kematian selama mudik menurun, jumlah dan lama kemacetan berkurang. Tidakkah anda bersyukur?," tulis Rustam.

Standar Penggunaan Balon Udara agar Tidak Membahayakan Penerbangan

Namun, hal ini mendapatkan tanggapan dari netizen karena Rustam dianggap tidak menyebutkan faktor penyebab lain.

@xpresi_grafika: Jangan lupa pak faktor penyebab yang lain, seperti libur lebaran yang lebih awal dan panjang.

@MaskurMardjala: Kalau orang melihat sesuatu dengan mata hati kejujuran pasti bersyukur,tapi jika dengan kaca mata politik doank yah pasti mencari kekurangan.

Jakarta Sepi Ditinggal Mudik Penghuninya, Berikut 10 Potret Aktivitas Warga di Jalanan Ibukota

Sementara itu dilansir Tribunwow dari tayangan Kompas TV, jumlah pemudik menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil dan motor mencapai 12,24 juta kendaraan.

Jumlah tersebut meningkat 27,77 persen dibandingkan mudik tahun 2017.

Walaupun meningkat, arus mudik terpantau ramai lancar.

Lebaran, Putri Ryana Dea Malah Jatuh Sakit hingga Sempat Masuk Rumah Sakit

Beberapa titik kemacetan masih ditemui seperti titik Tol Palimanan Kanci.

Namun, pemudik mengaku tahun ini lebih lancar dibanding tahun kemarin.

"Ya alhamdulillah gak kayak tahun-tahun kemarin, tahun ini agak lancar," ujar Rizal pemudik.

Rayakan Idul Fitri di London, El Rumi Justru Merasa seperti Lebaran di Indonesia

Sementara, Kepala Polri Jenderal Pol Tito Karnavian mengimbau agar masyarakat menghindari pulang ke kota asal pada 19 dan 20 Juni 2018.

Hal itu untuk menghindari kepadatan pada puncak arus balik Lebaran.

"Masyarakat tolong jangan paksakan kembali di tanggal 19 dan 20. Ada alternatif tanggal 17 dan 18, karena liburnya cukup panjang," ujar Tito saat ditemui seusai shalat Id di halaman Mabes Polri, Jakarta, Jumat (15/6/2018).

Chico Menanyakan Revolusi Mental saat di Istana Bogor Masih Berlaku Begundal, Ferdinand: Objektif

Menurut Tito, arus balik diperkirakan terjadi pada 17 Juni 2018, atau sehari setelah Lebaran hari kedua.

Jika tidak ingin terjebak kemacetan, para pemudik bisa pulang lebih awal, atau menunggu setelah puncak arus balik.

Tito juga mengimbau agar masyarakat terus memantau informasi arus lalu lintas melalui media sosial dan aplikasi internet. (Tribunwow/Tiffany Marantika)

Tags:
Rustam IbrahimTwitterMudik
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved