Breaking News:

Bukan Masker Sembarangan, Inilah Masker Khusus yang Aman dari Abu Letusan Gunung Merapi

Gunung Merapi di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah meletus, Jumat (11/5/2018).

Editor: Fachri Sakti Nugroho
Twitter
Gunung Merapi keluarkan letusan freatik, Jumat (11/5/2018). 

TRIBUNWOW.COM - Gunung Merapi di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah meletus, Jumat (11/5/2018).

Akibatnya, abu letusan freatik menyebar ke beberapa wilayah mulai Sleman, Kota Yogya dan sebagian Bantul.

Dikutip dari Tribunjogja.com, jika terpaksa keluar dan mengendarai motor, lebih baik gunakan masker yang tepat.

Penggunaan masker khusus kategori N 95-N 100 pun lebih direkomendasikan karena dapat mencegah materi yang berukuran kurang dari 10 mikron.

Merapi Erupsi, Inilah Tindakan Pertama yang Harus Dilakukan Warga

Tapi ternyata menggunakan masker juga tidak boleh asal pakai begitu saja.

Dikutip dari Kompas.com, menurut dokter spesialis paru dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Budhi Antariksa, penggunaan masker khusus memang lebih direkomendasikan.

Namun kesulitan mendapatkannya menjadi kendala, lebih baik menggunakan masker operasi berwarna hijau atau masker kain biasa.

Kenali Bahaya Letusan Freatik yang Terjadi Pada Gunung Merapi

BPBD Sleman dan sejumlah relawan membagikan masker di jalanan, Jumat (11/5/2018) (Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin)

Budhi mengatakan, meskipun tidak mampu menyaring partikel yang berukuran lebih kecil dari 10 mikron, namun masker atau kain apapun sudah dapat mengurangi partikel abu vulkanik dengan signifikan.

Budhi memaparkan, partikel abu vulkanik berukuran kurang dari 5 mikron, padahal dengan ukuran tersebut, partikel bisa terhirup masuk ke saluran pernapasan bagian bawah, seperti paru-paru.

Partikel abu vulkanik, lanjut dia, berpotensi mengganggu sistem pernapasan karena mengandung kristal silika.

Kristal silika diketahui merupakan salah satu bahan yang digunakan dalam industri kaca untuk membuat kaca keras.

Jika terhirup dan masuk ke dalam paru-paru, partikel ini berpotensi merusak alveoli, unit pernapasan terkecil dari paru-paru.

"Idealnya, (orang-orang di kawasan yang terkena hujan abu vulkanik) tidak keluar ruangan dulu, tetapi kalau harus keluar, harus gunakan masker," cetus Budhi. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Masker N 95-N 100 Direkomendasikan Atasi Materi Abu Vulkanik

Sumber: Tribun Jogja
Tags:
Gunung MerapiYogyakartaMasker
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved