Hasil Voting yang Dibuat Iwan Fals: Jokowi-Cak Imin Raih 52 Persen Suara, Bagaimana dengan Prabowo?

TRIBUNWOW.COM - Musisi Iwan Fals kembali membuat voting terkait Pilpres 2018.

Dilansir TribunWow.com, voting tersebut dilakukan oleh Iwan Fals melalui akun Twitternya yang diunggah pada Jumat (4/5/2018).

Kali ini, Iwan Fals mencoba mengotak-atik sejumlah nama yang masuk dalam bursa capres dan cawapres.

Voting tersebut pun menampilkan empat pasangan calon.

Diantaranya Petahana Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Kemudian ada Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PPP Rohamurmuzyi.

• Husein Alwi: Saya Tantang Pak Gatot Nurmantyo Debat Terbuka Soal Tuduhannya, Kapan Bapak Ada Waktu?

Pasangan ketiga ada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher).

Terakhir, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berpasangan dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

@iwanfals: Saya coba utak atik calon pemimpin politik 2019 ternyata ruwet ya, asik sih,

tapi mumet ndasku, banyak kemungkinan2, gak terduga, bisa 2, 3 bahkan 4 pasang, aji gile dah,

tekanan darah langsung naik, pantesan banyak yg doyan, hehe selamat hari sabtu, semangat.

Voting tersebut telah ditutup dengan 48.111 voters.

• Setahun Ahok Mendekam di Rutan Mako Brimob, Fifi Lety: Padahal Demi Merah Putih Dia Relakan Semuanya

Pasangan Jokowi-Cak Imin berada di urutan teratas dengan perolehan 52 persen.

Disusul Prabowo-Aher dengan perolehan 37 persen.

Di urutan ketiga ada AHY-Zulkifli Hasan dengan perolehan 10 persen.

Serta terakhir Airlangga-Romahurmuzyi dengan 1 persen suara.

• Rustam Ibrahim: Saya Ramalkan Fahri Hamzah Gagal Jadi Caleg 2019

Hingga berita ini diturunkan, voting tersebut telahh mendapat lebih dari 1,3 komentar, lebih dari 2,4 ribu Retweet, dan lebih dari ribuan reaksi.

Diketahui, Presiden Jokowi kembali akan beralaga dalam kontestasi politik Pilpres 2019.

Jokowi dideklarasikan oleh PDIP melalui Rakornas di Denpasar, Bali pada 23 Februari 2018.

Saat itu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menggunakan hak perogratifnya dengan menunjuk langsung Jokowi sebagai capres.

Sebagai lawannya, saat ini baru muncul nama Prabowo Subianto.

Parbowo resmi dideklarasikan oleh partai Gerindra melalui Rakornas di Hambalang pada 11 April 2018.

• Tanggapi Jokowi, Ferdinand Hutahean: Cara Bapak Urus Negara Justru Abaikan Nasib Anak Cucu Bangsa

Sejumlah partai telah bergabung dengan Jokowi, begitu pula dengan Prabowo.

Beberapa tokoh pun kini menjadi ramai diperbincangkan.

Di mana mereka masuk sebagai bursa capres atau cawapres di Pilpres 2019.

Dintaranya Gatot Nurmantyo, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Mahfud MD, Sri Mulyani, Susi Pudjiastuti, Anies Baswedan, TGB, Rizal Ramli, sejumlah politisi PKS, hingga Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

• Rocky Gerung Debat vs Politisi PDIP, Karni Ilyas Ancam ke Luar Ruangan hingga Studio Riuh