Top 5 News
Hasil Voting Iwan Fals soal Kinerja Presiden-Wapres hingga Jokowi Buka Kesempatan untuk Prabowo
Voting soal kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Jusuf Kalla (JK) tersebut diikuti oleh sebanyak 44.763 voters secara online.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Lima berita terpopuler yang menarik perhatian pembaca selama 24 jam, Kamis (25/4/2018).
Mulai dari hasil voting yang dibuat Iwan Fals hingga pengakuan Jokowi yang blak-blakan mengaku jika dirinya masih membuka kesempatan untuk Prabowo.
Inilah 5 berita terpopuler di kanal TribunWow.com
1.Hasil Voting yang Dibuat Iwan Fals: Kerja Jokowi-JK Selama Ini 50 Persen Jelek, Sisanya?
Penyanyi Iwan Fald membuat sebuat voting atau polling secara online.
Pantauan TribunWow.com, hal tersebut tampak dilakukan Iwan Fals melalui akun Twitternya yang diunggah pada Rabu (25/4/2018).
Voting soal kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Jusuf Kalla (JK) tersebut diikuti oleh sebanyak 44.763 voters secara online.
Voting tersebut menyediakan empat pilihan bagi para voters.
Diantaranya bagus, jelek, biasa saja, dan gak tahu.
Baca selengkapnya di bawah ini:
Hasil Voting yang Dibuat Iwan Fals: Kerja Jokowi-JK Selama Ini 50 Persen Jelek, Sisanya?
2. Tanggapi Omongan Jokowi, Rizal Ramli: Tolong Diatur Debat Terbuka vs Sri Mulyani di TV
Mantan Menteri Keuangan sekaligus mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keungan dan Perindustrian (Menko Perekonomian) Rizal Ramli meminta diaturkan jadwal untuk berdebat dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Pantauan TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitternya yang diunggah pada Kamis (26/4/2018).
Pernyataan Rizal Ramli tersebut terlontar kala menanggapi omongan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal utang negara.
Rizal Ramli mengaku jika debat tersebut bisa membuat ketahuan siapa yang manipulatif dan bagian dari masalah.
Baca selengkapnya di bawah ini:
Tanggapi Omongan Jokowi, Rizal Ramli: Tolong Diatur Debat Terbuka vs Sri Mulyani di TV
3. Begini Alasan Jokowi Bagi-bagi Sertifikat yang Terdapat Foto Wajahnya
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi pertanyaan Najwa Shihab perihal surat sertifikat yang terdapat foto kepala negara.
Dilansir TribunWow.com, melalui akun Youtube Najwa Shihab yang diunggah pada Rabu (25/4/2018) dengan tema Kartu Politik Jokowi: Di Balik Simbol-Simbol Jokowi
Diketahui beberapa waktu lalu, Presiden RI, Joko Widodo, menyampaikan beberapa pesan kepada 3.000 warga di Wilayah III Cirebon yang mendapat sertifikat tanah.
Penyerahan Sertifikat Tanah untuk Rakyat itu dilaksanakan di The Radiant, Jl Cirebon - Kuningan, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon, Minggu (11/3/2018).
Mengenai hal itu, Jokowi di depan Najwa Shihab memaparkan jika dirinya telah membagikan sertifikat 5 juta untuk masyarakat.
Disetiap pembagian, saya memang suruh masyarakat untuk angkat sertifikat itu, untuk menjelaskan bahwa pembangian itu betul- betul ada dan dibagikan langsung kepada rakyat, yang sudah menunggu bertahun-tahun bahkan puluhan tahun, saya kerap ke desa-desa pasti yang kerap dikeluhkan adalah sengketa tanah," ujar Jokowi.
Setelah itu, Jokowi mengatakan ia membagi-bagi sertifikat untuk ormas dan individu.
Kemudian, Jokowi mengatakan jika saat ini ia telah membagikan 1,08 juta hektar dengan target 4,5 juta di tahun depan.
Najwa Shihab menanyakan terkait foto Jokowi yang terdapat dalam sertifikat tersebut.
Baca selengkapnya di bawah ini:
Begini Alasan Jokowi Bagi-bagi Sertifikat yang Terdapat Foto Wajahnya
4. BNPB Minta Saran untuk Memadamkan Api Sumur Minyak di Aceh, Ini Usulan-usulan untuk Padamkan Apinya!
Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho meminta sara untuk memadamkan api dari sumur minyak yang terbakar di Aceh Timur.
Diketahui, sampai berita ini ditayangkan, api masih menyembur dari lubang sumur minyak.
Belum ada upaya pemadaman yang membuahkan hasil.
Sehingga Sutopo menanyakan cara memadamkan api tersebut di kicauan Twitternya, Rabu (25/4/2018).
Baca selengkapnya di bawah ini.
BNPB Minta Saran untuk Memadamkan Api Sumur Minyak di Aceh, Ini Usulan-usulan untuk Padamkan Apinya!
5. Jokowi Blak-blakan Mengaku Dekati PKS dan Masih Terbuka Jika Prabowo Ingin Bergabung di Pilpres 2019
Presiden Joko Widodo (Jokowi) blak-blakan soal sejumlah kemungkinan koalisi dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2019 mendatang.
Pantauan TribunWow.com, hal itu ia sampaikan melalui Mata Najwa yang diunggah oleh akun YouTube Najwa Shihab pada Rabu (25/4/2018).
Jokowi mengaku jika tak menutup kemungkinan dirinya berkoalisi dengan parta-partai oposisi.
Nama Parabowo pun disebut-sebut lantaran belakangan diisukan didekati untuk jadi cawapres Jokowi di Pilpres 2019.
"Bahwa pernah ada wacana untuk menggandeng Prabowo Subianto untuk menjadi calon wakil presiden Anda?
Wacana itu disebutkan oleh Ketua Umum PPP Romahurmuziy, saya ingin mengkonfirmasi betulkah sempat ada ide untuk menggabungkan 2 kekuatan itu?" tanya Najwa.
Jokowi pun mengatakan jika ide atau gagasan menuju ke sana boleh-boleh saja.
Terutama demi kebaikan bangsa.
Presiden Jokowi juga mengungkapkan apabila opsi tersebut datang dari kedua belah pihak.
Baca selengkapnya di bawah ini. (*)
Jokowi Blak-blakan Mengaku Dekati PKS dan Masih Terbuka Jika Prabowo Ingin Bergabung di Pilpres 2019