Ariel Heryanto: Baru Memulai Kariernya Sebagai Politikus, Tsamara Amany Sudah Dilecehkan

TRIBUNWOW.COM - Sosiolog Ariel Heryanto mengungkapkan jika Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia, Tsamara Amany telah dilecehkan secara bertubi-tubi di media sosial.

Dilansir TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitternya yang diunggah pada Senin (23/4/2018).

Ariel Heryanto mengatakan jika pelecehan terhadap Tsamara Amanu semakin meneguhkan harapan dirinya akan adanya Presiden RI perempuan.

Ariel Heryanto juga mengaku jika dirinya kerpa mengkritik Tsamara Amany secara terbuka.

• Hasil Voting yang Dibuat Fadli Zon: Jika Pilpres Dilakukan Sekarang Prabowo Menang Telak Atas Jokowi

Namun dirinya tak tahan melihat serang kepada Tsamara yang mengarah pada pribadinya, bukan gagasan politiknya.

Unggahan Ariel Heryanto itu pun mendpaat tanggapan langsung dari Tsamara Amany dan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko.

Tak hanya itu, tampak pula seorang Antropolog Ismail Fajrie Alatas dan warganet dengan akun @deni_chudenk.

Berikut ini cuitan mereka terkait hal tersebut.

@ariel_heryanto: Seorang sahabat Singapura pernah membanggakan negerinya:
"di sini cewek bisa jalan tengah malam sendirian dan merasa aman. Tidak di New York, Jakarta, atau Sydney".

@ariel_heryanto: Baru memulai karirnya sebagai politikus, seorang spt @TsamaraDKI sudah dilecehkan secara bertubi2 di media sosial.

Ini semakin meneguhkan harapan saya akan hadirnya Presiden RI perempuan yg memperjuangkan kehidupan publik yang lebih beradab pada perempuan di ruang publik.

• Diminta Tabayun ke Amien Rais, Mahfud MD: Tak Perlu, Masa Saya yang Harus Tabayun?

@deni_chudenk: Gimana tidak dia tidak pernah berani satu kata pun menyampaikan terkait grand korupsi yg jelas2 dia juga sebagai jrgon dalam partainya, apakah kita harus tepuk tangan?

@ariel_heryanto: Saya berkali2 mengritiknya secara terbuka dalam publikasi di media resmi.

Tetapi saya tidak tahan membaca serangan-serangan pribadi (bukan gagasan atau politik) apalagi maki2an jorok yang sifatnya anti-perempuan terhadapnya.
Moga2 Anda (dan rekan2 lain) bisa membedakan.

@deni_chudenk: Krna semua bertolak belakang bicara save kpk tapi bisu stop reklamasi, harusnya juga bisa dibedakan oleh dia.

@ariel_heryanto: Kalau mau dibikin daftar kekurangannya sebagai Partai/politikus, ada panjang Mas.

Tapi topik bahasan bukan itu. Yang kita bicarakan pelecehan seksual dan gender.
Mohon ditengok komentar sebelumnya. Terima kasih.

@deni_chudenk: Tanpa disadari saya melihatnya dari semua itu, politikus dan partai baru hadir tidak membawa dalam keseimbangan,

jadi publik dan yg komen berpikir tak ubahnya teman ahok yg berupaya menjelma menjadi sebuah partai, krna itu tidak akan hilang diingatan publik.

@ariel_heryanto: Ini kritik politik yang sah dan bernalar. Saya hormat. Tidak menyerang pribadi atau gender seseorang. Terima kasih.

• Gerindra Minta Ferdinand Hutahaean Tak Adu Domba hingga Gibran Sebut Waketum Demokrat Ngawur

@TsamaraDKI: Semoga orang2 yg demikian itu bisa lebih fokus mengkritik substansi dibanding sekadar merendahkan hanya karena gender.

Bukan hanya pd saya, tp pd setiap perempuan.

Tp saya percaya para perempuan hebat Indonesia tidak akan tunduk pada hinaan-hinaan semacam itu Prof.

@budimandjatmiko: Saya rasa sikap Prof @ariel_heryanto atas @TsamaraDKI cukup fair.

Sikap kritisnya tak mencegahnya utk berempati atas Tsamara yg disasar kaum konservatif radikal.

Ingat: kemenangan konservatif radikal di manapun selalu dimulai dgn menyerang perempuan

@budimandjatmiko: Yg aku sedih justru adlh orang2 yg sdh pernah dpt banyak proyek atas nama ide2 liberal,

tp krn sekarang berseberangan dgn @jokowi & @TsamaraDKI di kubu Jokowi, membiarkannya dilecehkan.
Orang2 spt itu akan jd pecundang di rezim apapun CC @ariel_heryanto.

• Gaya Pacaran Mikha Tambayong Tuai Kritikan hingga Hotman Paris Panas Disindir Farhat Abbas?

@TsamaraDKI: Banyak yg salah memahami tweet Prof @ariel_heryanto, mas Bud.
Padahal jelas sekali bahwa bukan soal figur yg dibela Prof Ariel, tapi beliau muak dg komentar berbau seksisme yg ditujukan kpd politisi perempuan.

@ifalatas: Memang memuakkan dan harus terus dilawan. Sexisme tidak boleh memiliki tempat dalam masa depan Indonesia.

@TsamaraDKI: Iya benar Prof @ifalatas. Ini yg sebenarnya dikritik oleh Prof @ariel_heryanto. Tapi banyak yg komentarnya justru melebar ke mana-mana. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

• Ruhut Sitompul: Beberapa Ketum Parpol Ngotot Jadi Cawapres Jokowi, Aku Yakin Tak Akan Dipilih