Said Didu: Bapak Saya Termasuk Pendiri PPP Saat Partai Islam Berfusi, tapi Dirusak untuk Dapat Kue

TRIBUNWOW.COM - Staf Khusus Menteri ESDM Periode 2014-2016 Muhammad Said Didu mengatakan jika ayahnya termasuk pendiri Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan melalui akun Twitternya yang diunggah pada Sabtu (21/4/2018).

Awalnya, Muhammad Said Didu menanggapi omongan Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy soal 3 sebab orang nyinyiri pemerintah.

Pria yang kerap disapa Gus Romi itu mengatakan jika orang nyinyiri pemerintah dikarenakan tak kebagian kuasa, hingga keinginan belum tersampai.

• SBY: Saya Bukan Pemimpin yang Mudah Berjanji dan Obral Janji

Gus Romy menyebut ini hanyalah persoalan siapa yang makan kue saja.

@MRomahurmuziy: Dan diantara sebab2 orang yg nyinyir terhadap pemerintahan adalah:

1.tak kebagian kuasa;

2. pernah menikmati kuasa namun tidak lagi; dan

3. orang yg kepengen berkuasa tapi belum kesampaian keinginannya.

Jadi, ini soal siapa makan kue saja. The end

• Terjadi Tembakan di Dekat Istana, Raja Salman Dievakuasi ke Bunker Militer?

Menanggapi hal tersebut, Said Didu kemudian menanyakan apakah itu yang digunakan oleh Gus Romy untuk mengejar kekuasaan.

Bahwa hanya untuk sekedar mau mendapat kue, bukan memikirkan rakyat.

Apalagi memikirkan bangsa dan negara.

@saididu: Inikah yg Bapak gunakan selama ini utk mengejar kekuasaan - sekedar mau dapat kue, bukan lagi memikirkan rakyat, bangsa dan Negara ke depan.

Pernyataan tersebut kemudian ditanggapi oleh Reza Ali Zain melalui akun @mrealizain.

• Disebut Kesurupan dan Diminta Tobat oleh Ferdinand Hutahaean, Faizal Assegaf: Anda Umumkan Perang

Ia menanyakan apakah para pendahulu tak sedih dihancurkan oleh anak seperti Gus Romy.

@mrealizain: Sedih gak sih Pak Mosad, legacy dari para pendahulu yg muslih dan mukhlis dirusak dihancurkan sedemikian rupa oleh anak muda tersesat ini (emoticon sedih).

https://twitter.com/mrealizain/status/987649051708440577

Membalas omongan Reza Ali Zain, Muhammad Said Didu mengatakan jika partai PPP yang didirkan ayahnya dirusak hanya untuk dapat kue.

@saididu: Bapak saya termasuk “pendiri” PPP saat Partai Islam berfusi (bergabung, melebur-red) tapi dirusak hanya utk dapat kue.

• Tanggapi Omongan Mardani Ali Sera, Dede Budhyarto: Terus Kritik Pemerintah Tapi Lupa Ngaca

Postingan tersebut kemudian mendapat beragam komentar dari netizen.

@zakiahmadf: Saya juga Anggota PPP pak..Malu rasanya.

@hmydhosigaki: Seakan-akan partai didirikan hanya untuk mendapatkan kue kekuasaaan. Menyedihkan.

@MisdiPriansyah4: Inilah akibat salah memilih pimpinan... Pimpinan apapun jika salah pilih akan merusak tatanan yg sdh di sepakati..

@Anvil27893667: Sabar ya pak!!

@dewantara_adjie: Sedih sekali.

@saifulteladan: Pak @saididu , tadinya saya'mah setengah ngga percaya, apa iyaaa ini tulisannya Mas @MRomahurmuziy - masa begitu amat.
Kasihan dia..!

Kalau saja mereka seperti KH Idham Chalid, H.M. Syafaat Mintaredja, Anwar Tjokroaminoto, Rusli Halil, H. Mayskur masih ada, pasti mereka menangis.

@sulemude: asal dapat kue?, pragmatis. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

• Relawan Jokowi Sesalkan Ocehan Amien Rais: Sangat Naif dan Dangkal, Wacana Tanpa Data dan Fakta