MotoGP 2018
Geram Lihat Perseteruan Valentino Rossi dan Marc Marquez, Pembalap Muda: Konyol dan Tak Dewasa!
Penunggang motor Pramac Ducati Jack Miller rupanya sangat geram melihat perseteruan Valentino Rossi dan Marc Marquez yang berkepanjangan.
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Penunggang motor Pramac Ducati Jack Miller rupanya sangat geram melihat perseteruan Valentino Rossi dan Marc Marquez yang berkepanjangan.
Pebalap muda dari Australia berusia 23 tahun itu menyebut perseteruan Rossi dan Marquez konyol dan tak dewasa.
Rossi yang telah berumur 39 tahun dan Marquez 25 tahun mestinya malu terlibat dalam perseteruan itu.
Sebagaimana dikutip BolaSport.com dari AutoSport, Jumat (20/4/2018), Miller meminta Rossi dan Marquez mengakhiri perseteruan itu karena mengancam keselamatan para pebalap MotoGP.
• Berikan Peringatan pada Rekan-rekan Setimnya di Selangor FA, Evan Dimas: Jangan Sombong

Perseteruan itu dimulai setelah Marquez terlalu agresif di Tikungan 13 dalam lomba MotoGP Argentina di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, Santiago del Estero, 9 April 2018 WIB.
Ban motor Marquez menabrak ban motor Rossi, yang mengakibatkan pebalap Yamaha dari Italia itu jatuh.
Setelah balapan, Rossi menyatakan takut membalap kontra Marquez karena keselamatannya terancam.
Rossi juga menyebut pebalap Honda dari Spanyol itu menghancurkan olahraga MotoGP.
• Jurgen Klopp Kaget Tahu Arsene Wenger Mundur dari Arsenal: Dia adalah Panutanku!
Insiden dan komentar itu menyalakan kembali api persaingan mereka yang mereda setelah MotoGP Malaysia 2015.
Marquez telah berusaha meminta maaf kepada Rossi di Argentina.
Namun, Rossi berpaling dan menolak permintaan maaf Marquez itu.

Miller menilai perseteruan konyol dan tak dewasa antara Rossi dan Marquez itu mengacu pada bentrokan MotoGP Prancis 2011 antara Marco Simoncelli dan Dani Pedrosa.