Dikabarkan Tidak Lagi Mengajar, Rocky Gerung: Gaji Saya Sumbang buat Civitas UI, Gue Gak Miskin
Menurut Kepala Kantor Humas dan Ketebukaan Informasi Publik Rifelly Dewi Astuti mengatakan jika Rocky saat ini sudah tidak lagi aktif mengajar di UI.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Nama Rocky Gerung mendadak viral lantaran pernyataannya dalam programacara Indonesia Lawyers Club (ILC).
Dalam program acara tersebut, Rocky menyebut bahwa kitab suci adalah fiksi, namun berbeda dengan fiktif.
Hal ini lantaran menurut Rocky Gerung, kata fiksi dianggap negatif karena dibebani oleh kebohongan, sehingga fiksi itu selalu dimaknai dengan kebohongan.
"Fiksi adalah energi yang dihubungkan dengan telos, dan itu sifatnya fiksi. Dan itu baik. Fiksi adalah fiction, dan itu berbeda dengan fiktif," ujarnya.
Hal ini menjadi kontroversi dalam masyarakat.
Bahkan menurut kabar yang beredar terakhir, Rocky Gerung baru saja dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Ketua Umum Cyber Indonesia, Permadi Arya.
Menurut Permadi, tindakan yang dilakukan Rocky telah menciderai seluruh umat beragama di Indonesia.
• Fadli Zon: Soeharto Datangi Papua Hanya 5 Kali, Namun Punya Dampak Besar bagi Kemajuan Papua
Sedangkan menurut Kepala Kantor Humas dan Ketebukaan Informasi Publik Rifelly Dewi Astuti mengatakan jika Rocky saat ini sudah tidak lagi aktif mengajar di UI.
Dirinya mengatakan jika status Rocky adalah bukan dosen tetap di UI.
Hal ini mendapat tanggapan dari salah seorang netizen dengan akun @ari_kusuma79.
"Mulai kapan prof tidak mengajar lagi di UI ? koq saya chek di staff ui masih ada namanya prof ?" cuitnya.
Mendapatkan pertanyaan itu, Rocky Gerung memberikan jawaban bahwa UI masih menunggu dirinya padahal ia mengaku sudah menalak tiga.
"Itulah UI. Gue udah talak tiga, masih nunggu juga." tulis Rocky.
• PSI: Jokowi Peringkat 16 dalam 500 Pemimpin Muslim Berpengaruh Dunia, Ferdinand: Kebanyakan Gimmick
Menambahkan, Rocky Gerung mengatakan jika selama 15 tahun mengajar di UI, yang minta adalah UI.
Dirinya juga blak-blakan jika gajinya selama ini ia sumbangkan untuk civitas UI.
Dirinya juga menampik anggapan miskin yang akan melekat.
"Saya 15 tahun mengajar di UI. Yang minta UI, bukan saya. Gaji saya?
Saya sumbang buat civitas UI. Mengapa? Ya, gue gak miskin. Ajaib?"
(TribunWow/Dian Naren)