Top 5 News
Mahfud MD Angkat Bicara soal Ujaran Yusril hingga Sepucuk Surat Penderita Kanker untuk Orangtuanya
Semuanya terangkum dalam top 5 news, lima berita kanal news TribunWow.com yang paling banyak dibaca.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Beragam peristiwa telah terjadi dalam 24 jam terakhir dan menjadi pembicaraan publik.
Mulai dari ujaran Yusril yang hingga membuat Mahfud MD angkat bicara hingga seorang pria pengidap kanker yang memutuskan pergi meninggalkan rumahnya dan berikan surat pilu untuk orangtuanya.
Semuanya terangkum dalam top 5 news, lima berita kanal news TribunWow.com yang paling banyak dibaca.
Berikut ini top 5 news TribunWow.com edisi Kamis(12/04/2017).
1. Mahfud MD Angkat Bicara Perihal Yusril Sebut SBY Putar Balik karena Statementnya
Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra mengaku dirinya pernah dicurhati Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) perihal rencana pengembalian format pemilihan kepala daerah kepada DPRD yang sudah pernah menjadi rancangan undang-undang (RUU).
Kondisi saat itu, sudah ada RUU yang menyatakan pilkada akan kembali ke DPRD, namun kemudian SBY mengeluarkan Perpu pilkada langsung.
Mendengar hal tersebut, Yusril dengan tegas meminta SBY untuk mempertahankan UU yang dibuatnya.
Namun, waktu SBY pulang ke Jakarta tiba-tiba mendengar bisikan dari Mahfud MD yang menyatakan untuk berhati-hati dengan pendapat Yusril, karena itu merupakan jebakan batman dan berhasil membuat SBY berputar balik.
Menurut Yusril, hal ini menciderai cita-cita demokrasi yang diperjuangkan dalam demokrasi.
Hal ini mendapat tanggapan langsung dari Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD secara langsung.
Melalui akun Twitternya @mohmahfudmd mengatakan jika pernyataan Yusril bertentangan dengan fakta dan agak menyesatkan.
Seperti yang dikutip Tribunwow.com di bawah ini.
Mahfud MD Angkat Bicara Perihal Yusril Sebut SBY Putar Balik karena Statementnya
2. Tanggapi Pernyataan Rocky Gerung, Wakasekjen MUI Paparkan Perbedaan Fiksi dengan Fiktif
Pengamat Politik sekaligus Dosen Filsafat UI, Rocky Gerung memberikan pernyataan yang kontroversial di acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (10/4/2018).
Dirinya mengatakan bahwa kitab suci adalah hal yang fiksi, namun berbeda dengan fiktif.
"Fiksi adalah energi yang dihubungkan dengan telos, dan itu sifatnya fiksi. Dan itu baik. Fiksi adalah fiction, dan itu berbeda dengan fiktif," ujarnya.
Dirinya juga mengaitkan dengan kitab suci dan aktivitas berdoa yang menurutnya merupakan fiksi.
"Anda berdoa, Anda masuk dalam energi fiksional bahwa dengan itu Anda akan tiba di tempat yang indah,” ujarnya menjelaskan.
Rocky menambahkan, dalam agama, fiksi adalah keyakinan. Dalam literatur, fiksi adalah energi untuk mengaktifkan imajinasi.
Hal ini mendapat tanggapan dari Wakil Sekretaris Jenderal (Wakasekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ustaz Tengku Zulkarnain.
Melalui akun Twitter pribadinya @ustadtengkuzul, dirinya memaparkan perbedaan fiksi dengan fiktif.
Selengkapnya:
Tanggapi Pernyataan Rocky Gerung, Wakasekjen MUI Paparkan Perbedaan Fiksi dengan Fiktif
3. Ruhut Sitompul Sebut Rocky Gerung Idap Stroke Mulut: yang Dibicarakan Tidak Sejalan dengan Pikiran
Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ruhut Sitompul angkat bicara perihal pernyataan kontroversial Dosen Filsafat UI, Rocky Gerung yang menyampaikan pernyataan kontroversialnya dalam program acara Indonesia Lawyers Club (ILC).
Melalui akun Twitternya @ruhutsitompul, dirinya mengatakan:
"Gelar Profesor dianugerahkan oleh Forum Akademisi melalui Sidang Senat Guru Besar di Universitas.
Rocky Gerung yang bukan profesor tapi bangga menerima gelar profesor melalui sidang jalanan, ya beginilah akibatnya menjadi profesor fiksi yang linglung. MERDEKA."
Menambahkan, Ruhut juga mengatakan jika Rocky tidak diizinkan lagi mengajar di UI karena tidak memenuhi kualifikasi sebagai dosen.
Ruhut juga mengatakan jika Rocky mengidap stroke mulut dimana yang ia bicarakan tidak sejalan dengan pikirannya.
"Ha ha ha pantas do'i makin linglung, Beliau tidak diizinkan lagi mengajar di UI karena tidak memenuhi kualifikasi sebagai dosen.Ya makin jauh dong menerima gelar profesor yang asli.
Kita mengenal stroke ada stroke mulut jadi apa yang dibicarakan tidak sejalan dengan pikirannya. MERDEKA"
Kabar terakhir dari Rocky Gerung, dikabarkan dirinya dilaporkan oleh Permadi Arya.
Selengkapnya:
Ruhut Sitompul Sebut Rocky Gerung Idap Stroke Mulut: yang Dibicarakan Tidak Sejalan dengan Pikiran
4. Disebut Tidak Berani Menjelaskan Pertanyaan Akbar Faizal soal Fiksi, Begini Pengakuan Rocky Gerung
Pengamat Politik sekaligus Dosen Filsafat UI, Rocky Gerung memberikan pernyataan yang kontroversial di acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (10/4/2018).
Dirinya mengatakan bahwa kitab suci adalah hal yang fiksi, namun berbeda dengan fiktif.
"Fiksi adalah energi yang dihubungkan dengan telos, dan itu sifatnya fiksi. Dan itu baik. Fiksi adalah fiction, dan itu berbeda dengan fiktif," ujarnya.
Dirinya juga mengaitkan dengan kitab suci dan aktivitas berdoa yang menurutnya merupakan fiksi.
"Anda berdoa, Anda masuk dalam energi fiksional bahwa dengan itu Anda akan tiba di tempat yang indah,” ujarnya menjelaskan.
Rocky menambahkan, dalam agama, fiksi adalah keyakinan. Dalam literatur, fiksi adalah energi untuk mengaktifkan imajinasi.
Ucapan Rocky lantas ditanggapi langsung oleh Akbar Faizal yang juga menjadi narasumber dalam program acara tersebut.
"Ini bagus, saya suka. Saya tiba-tiba harus kembali ke kelas-kelas filsafat. Sebagian pemahaman saya yang sederhana terkait ucapan anda yang menyebut kitab suci adalah fiksi, pada titik tertentu saya bisa pahami.
Tapi saya tidak tahu argumen tentang ini anda bangun pada kitab suci yang mana? hati-hati. Tentu saja saya mencoba memahami apa yang anda katakan.
Selengkapnya:
Disebut Tidak Berani Menjelaskan Pertanyaan Akbar Faizal soal Fiksi, Begini Pengakuan Rocky Gerung
5. Mengidap Kanker, Pria Ini Putuskan Pergi dari Rumah dan Tinggalkan Surat Pilu untuk Orangtuanya
Seorang dokter di Cina bernama Tang Gongwei (26) menerima kenyataan pahit.
Ia didiagnosis mengidap kanker esofagus pada akhir Februari lalu.
Diagnosis itu diterimanya pada Februari lalu, tiga tahun setelah ia lulus dan mulai bekerja di departemen farmasi Hengyang Chinese Medicine Hospital.
Menurut statistik resmi, tingkat kelangsungan hidup untuk kanker yang diidap Tang hanya berkisar di atas 20%.
Mengetahui hal itu, Tang Gongwei tidak ingin melakukan pengobatan karena terkendala biaya yang mahal.
Hingga suatu hari, ia menghilang dari rumah.
Pada tanggal 20 Februari lalu usai Tang menghabiskan malam dengan makan dan menonton televisi bersama keluarga, ia menyelinap keluar rumah dan tak terlihat lagi.
Ia hanya meninggalkan kartu ATM dan surat untuk orangtuanya yang tinggal di Hengyang, Provisinsi Hunan, menurut Beijing Times.
Hal itu dilakukan Tang Gongwei yang mengaku tak ingin menjadi beban untuk orangtuanya.
Selengkapnya:
Mengidap Kanker, Pria Ini Putuskan Pergi dari Rumah dan Tinggalkan Surat Pilu untuk Orangtuanya
(*)