Merasa Kasusnya Belum Mau Diungkap, Novel: Ini Tidak Bisa Dianggap Sepele, Saya Kecewa
Novel Baswedan merasa kecewa karena belum ada banyak fakta yang belum mau untuk diungkapkan.
Penulis: Bima Sandria Argasona
Editor: Bima Sandria Argasona
TRIBUNWOW.COM - Pemyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mendatangi Kantor KPK.
Berdasarkan pantauan Kompas TV, Novel tiba di kantor setelah tepat satu tahun peristiwa penyerangannya, pada (11/4/2018) tepat satu tahun setelah penyerangannya.
Saat keluar dari KPK, Novel terlihat mengenakan kemeja motif kotak-kotak dan jaket hitam.
Saat keluar dari kantor KPK, Novel nampak ditemani oleh Wakil Ketua KPK Sahut Situmorang.
• Tajir Melintir, Ini 10 Gaya Hotman Paris saat Mejeng bersama Mobil Mewahnya
Novel pun memberikan pernyataan kecewa saat ia keluar dari gedung KPK.
Ia menganggap jika kasus ini dianggap disepelekan dan dibiarkan.
"Ini tidak boleh dianggap sepele, tidak boleh dibiarkan," ujarnya.
Novel juga merasa kecewa karena proses pengungakapan yang belum selesai hingga sekarang.
• Deddy Corbuzier: My IQ 142, Gue Tantang Adu Pintar yang Buat Soal UN
"Dugaan saya ini memang belum mau diungkap, saya kecewa sekali dengan hal itu," imbuhnya.
Sekali lagi, Novel pun memegaskan jika Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) adalah hal penting.
Karena menurutnya, ada banyak fakta tentang kasus penyerangan ini yang tidak diungkapkan.
Diketahui tepat satu tahun yang lalu, 11 april 2017 Novel mendapatkan sebuah penyerangan.
• Daftar Orang Paling Dikagumi di Tahun 2018, Termasuk Orang Indonesia?
Novel disiram dengan air keras selepas ia melaksanakan salat shubuh di masjid dekat rumahnya.
Karena penyerangan tersebut, Novel harus mendapatkan perawatan dan pengobatan guna memulihkan matanya.
Dari penyerangan hingga saat ini belum ada tanda-tanda yang menunjukkan siapa sosok dalang di balik penyerangan ini. (*)