Merasa Bersalah Menduduki 2 Kursi di Pesawat Evakuasi, Pria Ini Lakukan Transformasi Mengejutkan
Menurunkan berat badan atau yang sering disebut diet merupakan hal yang sulit dilakukan bagi kebanyakan orang.
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Menurunkan berat badan atau yang sering disebut diet merupakan hal yang sulit dilakukan bagi kebanyakan orang.
Jangankan proses diet, niat untuk memulainya pun sering terasa sulit.
Apalagi jika kita sudah terbiasa dengan hal-hal yang membuat berat badan mudah naik.
Misalnya saja makan-makanan yang mengandung lemak trans dan jarang berolahraga.
• Potret Mesra Giorgino Abraham dan Irish Bella Banjir Kritikan, Bajunya Jadi Sorotan
Terkadang, ketika kita sudah berhasil memulainya pun sering kehilangan motivasi.
Bagi mereka yang sulit memulai atau menjalankan diet, butuh sebuah peristiwa yang sangat ekstrim dan membekas di hati agar konsisten menjalankan diet.
Contohnya seorang pria asal Kanada, Tony Bussey, yang akhirnya menjalankan diet ketat setelah peristiwa yang membekas dalam ingatannya.
Pada 2016 silam, kota yang ditinggalinya, Fort McMurray di Alberta, Kanada dilanda kebakaran hebat sampai-sampai warganya harus dievakuasi.
• Abu Janda Dibungkam Eggi Sudjana karena Salah Kutip Pasal Penistaan Agama
Bussey kebingungan akibat badannya yang besar membuatnya kesulitan bergerak dan beraktivitas.
Selain itu, pria satu anak ini juga merasa malu karena ia harus duduk di dua bangku pesawat sekaligus sementara evakuasi sedang berjalan, dan banyak orang membutuhkan pertolongan.
"Aku terus berpikir, seseorang menunggu istrinya, suaminya, anaknya, keluarganya untuk bertemu kembali.
Aku merasa bersalah karen harus mengambil dua kursi sekaligus," tutur Bussey, dilansir Viral Thread dari CBC News.
• 5 Zodiak Ini Dikenal Paling Setia, Cek Milik Pasanganmu!
Setelah kejadian tersebut, ia mulai berjanji pada dirinya sendiri bahwa akan menurunkan berat badan dan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat.
Begitu sampai di hotel tempatnya menginap, pria ini langsung mengambil tindakan.
Ia menolak memakan segala sesuatu yang mengandung banyak minyak dan memilih makan banyak sayuran.
Bussey pun mulai mencoba untuk berolahraga.
• Gerindra: Tidak Demokrasi Namanya, Jika Semua Presiden Menginginkan 2 Periode
Dimulai dengan berjalan kaki ringan, kemudian ia meningkatkan intensitas berolahraganya.
"Aku kehilangan berat badan sebesar 326 pounds (147 kilogram) dalam jangka waktu dua tahun.
Semuanya alami, tanpa operasi atau apapun.
Aku hanya memperhatikan apa yang aku makan dan sering berolahraga.
• Yusril Ihza Mahendra Balas Surat Terbuka dari Adik Ahok
Simpelnya, aku menghindari makanan yang tinggi karbohidrat dan banyak makan makanan yang mengandung protein tinggi," ucap Bussey.

Bussey juga menyemangati semua orang yang baru ingin memulai dan tengah menjalankan program penurunan berat badan.
"Aku berumur 41 tahun ketika menjalankan diet ini.
Dulu bobotku nyaris menyentuh angka 600 pounds.
• Kiki Farrel Ungkap Publik Figur Ngemis Endorse dan Minta Gratisan Barang Orang!
Jika aku bisa melakukan ini, maka semua orang pun bisa," ucap pria asal Kanada ini.
Tahun 2016 lalu, Bussey berbobot sekitar 567 pounds atau sekitar 257 kilogram.

Karena badannya yang besar itu, pria 43 tahun ini juga sering kesulitan melakukan rutinitasnya setiap hari.
Bossey kesulitan berjalan, membuka pintu mobil, bahkan hal-hal simpel seperti memakai kaus kaki dan sepatu. (TribunWow.com/Maria Novena Cahyaning Tyas)