Fadli Zon Potong Omongan Mahfud MD hingga  Adian Napitupulu PDIP Sebut Prabowo Panik karena Usia

TRIBUNWOW.COM - Mahfud MD, dan Fadli Zon menjadi bintang tamu dalam acara Indonesia Lawyer Club.

Saat Mahfud MD berbicara, omongannya mendadak dipotong oleh Fadli Zon.

Pada kesempatan lain, politisi PDIP Adian Napitupulu mengatakan jika Prabowo panik karena persoalan usia.

Tak hanya itu, Adian juga menyebut jika Prabowo tak punya kekuatan untuk memenangkan pertarungan.

Semua berita tersebut terangkum dalam top 5 news, kanal berita populer TribunWow.com edisi Kamis (5/4/2018).

1. Omongannya Dipotong Fadli Zon, Mahfud MD: Sebut Tahapan Aja Salah, Apalagi Cuma Ngawur

Mahfud MD mengatakan jika apa yang disampaikan oleh Prabowo yang mengutip Indonesia bubar pada tahun 2030 tidaklah salah.

Menurut Mahfud MD, yang salah adalah menyebutkan dengan rinci tahunnya, tanpa data.

Hal itu disampaikan oleh Mahfud MD ketika menjadi narasumber dalam acara ILC, Selasa (3/4/2018).

Menurut Mahfud MD menyebut sebuah prediksi atau ramalan ekonomi dan politik boleh menyebutkan tahunnya.

Asalkan bukan bersumber dari sesuatu yang fiksi, karena fiksi sama dengan dongeng.

Sementara itu, soal yang Indonesia bubar, itu bisa terjadi kapan saja, tapi tidak perlu menyebutkan tahun jika analisisnya berdasarkan fiksi.

• Omongannya Dipotong Fadli Zon, Mahfud MD: Sebut Tahapan Aja Salah, Apalagi Cuma Ngawur

2. Fadli Zon Sebut Rezim Tukang Utang, Rustam Ibrahim: Anda Kan DPR, Kalau Tak Setuju Ubah UU-nya

Direktur LP3ES sekaligus Board of Komunitas Indonesia untuk Demokrasi (KID) Rustam Ibrahim menyoroti omongan Fadli Zon soal utang lura negeri Indonsia.

Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan oleh Rustam Ibrahim melalui akun Twitternya pada Rabu (4/4/2018).

Awalnya, Fadli Zon menyebut jika saat ini merupakan rezim tukang utang.

Ia pun meminta agar pemerintah tidak melakukan akrobat dengan rasio PDB.

Menanggapi hal itu, Rustam Ibrahim memberikan kritikan kepada Fadli Zon.

Rustam Ibrahim mempertanyakan bagaimana bisa, sebagai seorang wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dirinya justru tidak tahu jika utang ini masih aman.

• Fadli Zon Sebut Rezim Tukang Utang, Rustam Ibrahim: Anda Kan DPR, Kalau Tak Setuju Ubah UU-nya

3. Mahfud MD Menghampiri Fadli Zon Usai Debat ILC, Menyampaikan Perdebatan Negara Federal & Kesatuan

Ketika acara memasuki sesi akhir, Mahfud MD terlihat menghampiri Fadli Zon dan terlihat menyampaikan sesuatu hal.

Pemandangan tersebut sontak membuat seorang netizen penasaran dengan apa yang disampaikan oleh Mahfud MD kepada Fadli Zon dan memberanikan diri untuk bertanya.

@Gerry_Romanisti, "@mohmahfudmd di akhir acara nyamperin FZ ngomongin ap prof?"

Tak butuh waktu lama, pertanyaan tersebut langsung dijawab oleh Mahfud MD.

Mahfud MD mengatakan bahwa saat itu ia sedang menjelaskan kepada Fadli Zon tentang perdebatan negara federal dan kesatuan yang pernah terjadi menjelang dan setelah Pemilu 1999.

Mahfud MD menambahkan, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) pernah menyampaikan jalan tengah dari perdebatan tersebut dalam kampanyenya sebelum ia jadi presiden.

Di di tahun 1999 dibuatlah Undang-undang yang mengadopsi dari produk perdebatan tersebut.

• Mahfud MD Menghampiri Fadli Zon Usai Debat ILC, Menyampaikan Perdebatan Negara Federal & Kesatuan

4. Ungkap Sosok Prabowo, Ridwan Saidi: Saya Jengkel, Kenapa Dia Begitu, Padahal Saya Pendukungnya

Mantan Anggota DPR, Ridwan Saidi memberikan penilaian soal Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.

Dilansir TribunWow.com, melalui akun Youtube Indonesia Lawyers Club tvOne yang diunggah pada Selasa (3/4/2018).

Ridwan Saidi mengaku akan menanggapi pidato Prabowo dari sudut pandang pementasan.

Menurutnya, sebuah nyanyian yang baik bukan dilihat dari lagunya, namun penyanyinya.

"Pak Prabowo itu, bikin jengkel saya, dia kalah di Pilpres 2014, eh ketemu pak Jokowi tetap tabik dan hormat, saya jengkel, padahal saya sudah semangat mengkamanyekan beliau, saya dukung beliau, ujar Ridwan Saidi.

• Ungkap Sosok Prabowo, Ridwan Saidi: Saya Jengkel, Kenapa Dia Begitu, Padahal Saya Pendukungnya

5. Pidatonya Kerap Jadi Sorotan, Politisi PDIP Adian Napitupulu Sebut Prabowo Panik karena Usia

Pidato-pidato Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kerap menjadi sorotan publik dan tak jarang menuai kontroversi.

Menanggapi hal itu, politisi PDIP Adian Napitupulu menyebut jika Prabowo panik karena secara usia saat ini adalah momentum politik terakhirnya.

"Kalau misalnya mulut itu moncong senjata, dan kata-kata adalah pelurunya, saya tidak tahu ditembakkan ke mana?

Tapi kalau ada orang membawa senjata dan memberondong sekian banyak tembakan tanpa arah yang jelas, ya begitu ekspresi kepanikan.

Nah dia panik terhadap apa? Panik terhadap peluang-peluang dirinya.

Ia tahu secara usia, inilah momentum terakhirnya..."

• Pidatonya Kerap Jadi Sorotan, Politisi PDIP Adian Napitupulu Sebut Prabowo Panik karena Usia