Presiden PKS Sohibul Iman: Beritanya Gak Masuk Akal, Apa Iya Menteri-menteri Asal Bunyi?
Pemberitaan mengenai menteri-menteri mendapat sorotan dari Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Pemberitaan mengenai menteri-menteri mendapat sorotan dari Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman.
Dirinya berpendapat jika media akhir-akhir ini memberitakan hal-hal yang tidak masuk di akal.
Sohibul Iman mempertimbangkan jika menteri-menteri di kabinet kerja Jokowi tidak asbun (asal bunyi), melainkan menggunakan data.
Hal ini ia sampaikan melalui akun Twitter pribadinya @msi_sohibuliman, sebagai berikut:
"Saya curiga media di era pak @jokowi terlalu usil kepada Kabinet Kerja.
Berita-beritanya gak masuk akal.
Coba aja: org miskin diminta diet, rakyat disuruh nanam cabe sendiri, cacing parasit disebut sumber protein, dst.
Apa iya menteri-menteri asbun?
Presiden jelas minta agar kritik pake data."
VIRAL! Diminta Dukung Debat Terbuka Antara Fadli Zon dengan Tsamara, Fahri Hamzah: Tapi Gak Pas
Perihal mengenai orang miskin diminta untuk diet dan tidak banyak makan, pernah diutarakan oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani.
Hal ini ia utarakan saat hadir dalam acara penyaluran raskin di Bali.
Sambil berseloroh, Puan meminta rakyat miskin untuk diet dan tidak makan terlalu banyak.
"Jangan banyak-banyak makan lah, diet sedikit tidak apa-apa," gurau Puan.
Menambahkan, Puan berharap agar masyarakat bisa mengonsumsi pangan alternatif yang tidak hanya berasal dari beras.
TOP SELEB Perseteruan Lucinta Luna dengan Nikita Mirzani hingga Chelsea Olivia Mengaku Sedih Menyapih Putrinya
Sedangkan Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita pernah menghimbau untuk masyarakat menanam cabai sendiri di rumah.
Hal ini berkaitan dengan harga cabai rawit merah hingga menembus harga Rp 90.000/kg.
Enggar mengimbau, supaya masyarakat dapat menanam cabai sendiri di pekarangan rumahnya, dan beralih untuk mengonsumsi cabai kering.
"Tanam sendiri cabai, kita ada solusi yang tidak ilmiah. Satu kalau mau cabai kering. Di negara yang 4 musim sudah mulai dengan cabai kering, tetapi kita terbiasa makan tahu dengan cabai. Kalau pakai cabai kering kan nggak enak rasanya ini hanya kebiasaan," kata dia.
TOP NEWS Belaan Fadli Zon Terhadap Postingannya soal Putin hingga Kritik yang Berdatangan
Dan yang terakhir, Menteri Kesehatan, Nila F Moeloek pernah mengatakan jika cacing yang ada di ikan makarel berprotein dan tidak berbahaya.
Dirinya menilai cacing tersebut tidak membawa efek berbahaya selama makanan itu diolah dengan benar.
"Setahu saya itu (ikan makarel) kan nggak dimakan mentah, kita kan goreng lagi, atau di masak lagi, cacingnya mati lah. Cacing itu sebenarnya isinya protein, berbagai contoh aja tapi saya kira kalau udah di masak kan saya kira juga steril. Insya Allah gak jadi," kata Menkes.
Ucapannya tersebut menanggapi perihal kasus sebanyak 27 merek produk ikan makarel berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan BPOM, positif mengandung parasit cacing.
Menambahkan, menurut Menkes, cacing hanya berkembang biak di tempat yang cocok dengan siklus hidupnya.
"Kalau lingkungannya cocok perut kita dia (cacing) akan berkembang biak, misalnya begitu. Kalau nggak sesuai ya tentu dia (cacing) mati juga," ujar Nila. (TribunWow/Dian Naren)