Soal BPK Sebut Freeport Rugikan Negara hingga Rp 185 T, Hidayat Nur Wahid Mohon Tindak Lanjut KPK
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid memberikan komentarnya melalui akun Twitter @hnurwahid, Selasa (20/3/2018).
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Lantaran PT Freeport tidak ada itikad baik dalam melakukan pemulihan terhadap kerusakan akibat pembuangan limbah, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyebutkan negara mengalami potensi kerugian hingga Rp185,01 triliun.
Berdasarkan temuan BPK, dari potensi kerugian negara Rp 185 triliun, sebesar Rp166 triliun diakibatkan kerusakan lingkungan laut, sedangkan Rp 8,2 triliun pada ekosistem estuari dan Rp 10,7 triliun di darat.
Selain itu, juga terdapat kerusakan lainnya yakni berupa kerusakan suaka alam karena pembuangan limbah operasional pertambangan.
Rizal juga menyatakan Freeport melanggar peraturan perundangan karena menggunakan kawasan hutan tanpa memiliki izin pinjam pakai kawasan hutan seluas minimal 4.535,93 ha.
BACA Terharu Lihat Video Seorang Ojol Terkantuk-kantuk Menunggu Orderan, Menteri Agama Beri Doa Menyentuh
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid memberikan komentarnya melalui akun Twitter @hnurwahid, Selasa (20/3/2018).
"Ini temuan BPK yg lain, Freeport rugikn negara rp 185T. Jumlah yg sangat2 besar.
Penting @KPK_RI tindaklanjuti, agar publik percaya bhw selain serius urusi OTT&Cakada2.
@KPK_RI juga urusi korupsi kelas Trilyunan Rp spt yg di Freeport,Century,Kondensat dll"
BACA Dengar Persija Tak Bisa Main karena Liga, Ini yang Dilakukan Anies Baswedan kepada Direktur PP GBK
Netizen yang melihat unggahan tersebut, lantas memberikan komentar.
@colektual: Diperlukan keberanian seorang pemimpin
@riffirifzaldi: Biar kpk urus soal itu.
anda ngga usah merasa penting ikut bicara itu. urus si fahri yang melaporkan presiden anda itu ke polisi.
satu anggota partai sendiri ngga sanggup kalian atasi, mau bicara soal-soal di luar partai?
@AminollahDj: Ayo KPK tunggu apa lagi..
segitu besarnya bisa untuk memberdayakan kaum fakir,miskin dan kurang gizi.Save KPK.
@buahkalindungan: Ayo jawab @KPK_RI sampai dimana laporannya ditindaklanjuti? (TribunWow/Dian Naren)