Kadiv Advokasi Demokrat Sebut Kesamaan Operandi hingga Tujuan Fahri Hamzah dan TGB

TRIBUNWOW.COM - Kadiv advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mencuitkan soal Fahri Hamzah, dan Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi atau yang lebih dikenal dengan julukan Tuan Guru Bajang (TGB).

Pantauan TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter @LawanPolitikJKW yang diunggah pada Minggu (18/3/2018).

Menurut Ferdinand Hutahaean, terdapat sebuah operandi khusus yang dilakukan oleh kelompok yang sama untuk mengaduk-aduk PKS dan Demokrat.

@LawanPoLitikJKW: Semakin sy cermati medsos FB dan Twitter, sy tiba pagi ini pd kesimpulan bahwa ada sebuah operasi khusus yang dilakukan oleh kelompok yg sama untuk mengaduk2 PKS dan Demokrat.

Semoga semua pihak lekas sadar karena ini bagian dari SALAM GIGIT JARI..!!!

@PKSejahtera @PDemokrat.

Heboh! Balas Sindiran Sudjiwo Tedjo, Mahfud MD: Eeeeh, Rahasia Kita Jangan Dibuka Begitu

Ferdinand Hutahaean kemudian mengatakan jika operandi yang dilakukan pada Fahri Hamzah dan TGB sama, yakni dengan tujuan dan melemahkan partai.

@LawanPoLitikJKW: Konflik @Fahrihamzah di PKS bkn konflik biasa, tp menurutku operasi pelemahan.

Benturan TGB ke @PDemokrat adlh operandi yg sama dgn Fahri ke PKS. Tujuannya PECAHKAN, BENTURKAN, LEMAHKAN.

Kenapa banyak yg tak paham dan merasa benar sendiri?

Top 5 Seleb! Wajah Bunga Citra Lestari tak Pakai Make Up hingga Benda yang Dibawa Dian Sastro saat Ulang Tahun

Ia pun meminta untuk melihat pola yang dilakukan, yang terdiri dari 4 hal.

@LawanPoLitikJKW: Pelajari pola yg dilakukan :

1. Mencari subjek penting di partai

2. Ciptakan konflik dgn masuk melalui isu

POPULER! Raja Juli Antoni Sebut Ada Politik Kotor yang Benturkan PSI dan PDIP: Luar Biasa Energi Mereka

3. Galang kekuatan pendukung subjek utk benturan

4. Lempar isu ke publik yg kemudian dibeli olh pr pendukung yg tergalang

Mgp banyak yg sulit memahami dan malah ikut main?

Baca berita ini: Fadli Zon ke Freeport, Fahri Hamzah: Tanyakan Itu Divestasi Uangnya dari Mana? Jangan Tipu Rakyat

Menurutnya berikut kesamaan operandi hingga tujuan mereka.

"Kesamaan operandi : FAHRI dan TGB diciptakan untuk teraniaya oleh Partai.

Sasaran : Pendukung Fahri dan TGB akan menyerang partai dan kemudian partai dan pendukungnya menyerang balik. Benturan terjadi

Tujuan : Partai sibuk urus remeh temeh, sehinga ada melaju tanpa lawan," tulis Ferdinand Hutahaean.

Baca: Sarapan Nasi Uduk di Pasar, AHY Beberkan Curhatan Warga Padanya, dari Tukang Ojek hingga Milenial

Terkait hal itu, Ferdinand Hutahaean lantas meminta agar semua orang menjadi sadar dan berhenti bermain dalam panggung yang mereka ciptakan.

@LawanPoLitikJKW: Semoga kita semua segera sadar dan berhenti bermain dan menari di panggung dan musik yg diciptakan oleh sebuah kelompok yang melakukan operasi untuk pelemahan ini.

Ayo semua...!! Kita mau 2019 memberikan yang terbaik buat rakyat..!!

Postingan-postingan tersebut kemudian mendapat beragam komentar dari netter.

Top 5 News! Balasan Gibran saat Disebut Super Norak hingga Tanggapan Fahri ketika Fadli Zon Unggah Foto Jokowi

@reese_one: Ngga sesederhana itu bang. Kasus FH adalah kasus panjang yg posisinya ini sdh di tingkat kasasi n tingkat kerusakannya sdh besar.

Sedangkan TGB baru sekedar tataran wacana, jadi tinggal memanage saja isunya spy tdk membesar.

Sy yakin PD bisa melakukannya.

@ekorizkyd: partai saja yang gak pintar berkoalisi. cuma bagi-bagi kekuasaan tanpa mempertimbangkan rakyat. ujung-ujungnya proyek mangkrak dan pembantu/wakil rakyat meringkuk di kpk. menolak lupa.

@anticebongs: Beda sekali, analogi nya tidak tepat, @PKSejahtera memecat @Fahrihamzah , @PDemokrat tidak memecat @tgbID.

@ijump_ujump: Intinya instrospeksi bro, kl sdh mawas diri akan gampang memperbiki kl ada masalah .. jgn malah lbh mencari ini karena org lain sbg kambing hitam. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

VIRAL! Fadjroel Rachman Disebut Sindir SBY, Fahri Hamzah: Pemimpin Suka Bohong Anak Buah Ikut Ini Contohnya