Usai Tetapkan Jokowi Sebagai Calon Presiden, Petinggi Demokrat dan PAN Minta Ketemu dengan Megawati
"Bu Mega menugaskan mas Prananda dan saya untuk melakukan dialog tersebut. Kami akan mencari waktu yang tepat setelah Rakernas," ujar Sekjen DPP PDIP
Editor: Fachri Sakti Nugroho
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Beberapa waktu lalu, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta bertemu dengan Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk berdialog politik.
Megawati pun menugaskan putranya sekaligus Ketua Bidang Ekonomi Kreatif PDIP Prananda Prabowo serta Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto untuk bertemu dengan AHY.
"Bu Mega menugaskan mas Prananda dan saya untuk melakukan dialog tersebut. Kami akan mencari waktu yang tepat setelah Rakernas," ujar Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, di Prime Plaza Hotel, Sanur, Bali, Sabtu (24/2/2018) siang.
Populer: Tersebar Foto Soekarno Memeluk Megawati saat Masih Kecill
Ia juga mengatakan akan membahas implementasi dari seluruh keputusan dan rekomendasi rakernas, serta pihaknya akan berikan ruang untuk dialog dengan partai lain.
Terkait dialog, disinggung apakah itu akan membahas mengenai pengusungan capres dan cawapres, Hasto menampiknya.
"Membangun kesepahaman, tidak harus kerjasama mengusung capres cawapres. Hal-hal realisitis lebih dulu (yang dibahas). Memahami visi misinya. Platformnya. Isu strategis di DPR, isu RUKUHP," kata Hasto.
"Sebelumnya, pak Eddie Baskoro (Ibas) juga pernah bertemu dengan ibu Mega sebelum kongres partai Demokrat saat itu. Jadi pertemuan itu merupakan hal yang biasa, tapi secara tradisi politik hal yang kami anggap penting, karena politik tanpa dialog tanpa gotong royong akan kehilangan makna politik itu sendiri," imbuhnya.
Populer: Ditetapkan PDI-P sebagai Calon Presiden yang Diusung di Pemilu 2019, Begini Ungkapan Bahagia Jokowi
Hasto menegaskan hingga saat ini belum menjadwalkan pertemuan tersebut.
Namun ia mengatakan akan berhubungan rutin dengan para Sekjen partai politik lain yang menyatakan mengusung Jokowi.
Zulkifli Hasan
Selain AHY, Hasto Kristiyanto menyebut Ketum PAN sekaligus Ketua MPR RI Zulkifli Hasan juga meminta bertemu dengan Megawati.
"Banyak yang mengajukan pertemuan kepada ibu Megawati, seperti pak Zulkifli Hasan, ketika pengambilan nomor urut parpol di KPU," ujar Hasto, ditemui di Prime Plaza Hotel, Sanur, Bali, Sabtu (24/2/2018) siang.
Hasto mengatakan Zulkifli meminta untuk dapat diprioritaskan bisa bertemu dengan Megawati.
Kapasitas Zulkifli sebagai Ketua MPR RI, kata Hasto, tentu mendapat preferensi mengingat dialog kebangsaan dan bagaimana fungsi MPR sebagai cerminan rakyat bermusyawarah terus didorong PDIP.
"Sehingga setelah ini prioritas kami adalah ibu (Megawati) bertemu dengan pak Zulkifli Hasan dahulu," imbuhnya.
Terkait pembahasan dari kedua ketum parpol ini, Hasto mengatakan tak akan lepas dari tugas Zulkifli sendiri sebagai Ketua MPR, seperti kepentingan bangsa dan negara.
"Baru kemudian bagaimana PAN memberikan pandangan ke depan setelah PDIP mengusung Jokowi, itu termasuk hal-hal yang akan didialogkan," katanya. (*)
