Antonio Conte Tahu "Kelemahan" Barcelona yang Bisa Dimanfaatkan Chelsea
Chelsea dan Barcelona akan berjumpa dalam lanjutan babak 16 besar Liga Champions, Rabu (21/2/2018).
Penulis: Kurnia Aji Setyawan
Editor: Kurnia Aji Setyawan
TRIBUNWOW.COM - Antonio Conte bersikeras Chelsea harus memainkan permainan terbaiknya untuk memanfaatkan kerentanan lini belakang Barcelona.
Dilansir dari Squawka, pelatih asal Italia tersebut mengakui habiskan waktu sebulan terakhirnya untuk mempelajari Barcelona sebagaimana persiapan guna menghadapi raksasa Catalan pada lanjutan babak 16 besar Liga Champions.
Barcelona benar-benar menguasai La Liga musim ini, berada di puncak klasemen dan berada 20 poin di atas rivalnya Real Madrid.
Blaugrana juga telah mencapai final Copa del Rey, dengan begitu Ernesto Valverde mengincar treble pada musim perdananya.
Sementara Conte memperingatkan timnya untuk jangan hanya berfokus pada Lionel Messi namun bekerja sebagai tim untuk membongkar pertahanan Barca.
"Kami telah menganalisis tim ini sejak lama," ujar Conte dilansir Sky Sports.
"Kami mulai dari sebulan yang lalu dan menganalisa tim ini, Kami membicarakan tim terbaik di dunia, kami harus bermain sempurna dan membuat keputusan yang tepat," lanjutnya.
"Mereka adalah lawan yang berbeda, mereka memiliki karakteristik yang fantastis ketika menguasai bola, namun mereka juga memiliki kelemahan yakni saat tidak menguasai bola dan kita harus memanfaatkan ini."
Striker andalan Barca, Leo Messi memiliki kenangan buruk dengan Chelsea.
Pemain internasional Argentina tersebut gagal mencetak gol dalam delapan lawatannya ke London Barat, ini adalah catatan terburuknya melawan sebuah tim.
Conte mengakui ingin mempertahankan "tradisi" untuk membungkam Messi, tapi menurutnya hal ini lebih mudah dikatakan daripada dilakukan.
"Saya berharap kami bisa mempertahankan tradisi ini tapi kita membicarakan pemain yang fantastis," ujar Conte
"Ini tak akan mudah karena kita sangat tahu pemain ini, satu di antara pemain terbaik dunia,"
"Tapi kami yakin akan bekerja bersama, bekerja dengan tim dan tidak hanya mencoba menghentikan Messi saja."
(Tribunwow.com/Kurnia Aji Setyawan)