Terganggu Tangisan Bayi, Pria Ini Tusuk Tetangganya, Namun Akui Sebelumnya Dapat Ancaman dari Korban
Pelaku penusukan di Gunungputri, Kabupaten Bogor mengaku merasa terancam sebelum melancarkan aksinya.
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNWOW.COM, GUNUNGPUTRI - Pelaku penusukan di Gunungputri, Kabupaten Bogor mengaku merasa terancam sebelum melancarkan aksinya.
Pada awalnya, pelaku berinisial AR (32) merasa terganggu karena tangisan anak korban, AD (22) tidak kunjung berhenti.
"Saya tanya kenapa menangis sakit atau kenapa, tapi korban malah marah, bilang 'ngapain urus rumah tangga saya'," ujar AR kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (16/2/2018).
AR melanjutkan bahwa saat itu korban langsung pergi ke dapur untuk mengambil sebilah pisau.
BACA: Fahri Hamzah: Jokowi Nggak Bisa Berantas Korupsi
"Saya langsung diancam gitu terus dipisahin warga, terus saya ditarik keluar rumahnya," ucapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa korban sempat akan mengejarnya seraya membawa pisau dapur.
"Saya kan jadi takut dan terancam juga," katanya.
Walhasil, pelaku pun pergi ke kediaman temannya untuk mengambil pisau yang tak lama kemudian kembali ke kediaman korban.
"Saya ke rumah korban lagi, dan karena emosi juga jadi saya langsung tusuk korban," jelasnya.
Akibat kejadian itu, korban mendapatkan luka cukup parah di bagian dada dan kepalanya, sementara pelaku telah diamankan pihak kepolisian.
VIRAL: Beredar Tiket Pesawat Kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia, Netizen Malah Temukan Kejanggalan
Sebagai informasi, kejadian tersebut berlangsung pada Rabu (14/2/2018) sekira pukul 21.00 WIB di kediaman korban, Kampung Pabuaran RT 3/ 7, Desa Cicadas, Kecataman Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Tonton juga YouTube Official TribunWow.com
(*)
Berita ini telah tayang di Tribun Bogor berjudul: "Tusuk Tetangga Karena Terganggu Tangisan Bayi, Pelaku Sempat Diancam Korban Pakai Pisau"