Breaking News:

Kepala Sekolah SD Aniaya Murid Karena Terlambat Menaikan Bendera saat Upacara

Seorang murid SD di Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, menjadi korban penganiayaan kepala sekolahnya.

Editor: Claudia Noventa
Warta Kota/Henry Lopulalan
ILUSTRASI -- Pengibaran Bendera Sangsangka Merah Putih dalam upacara HUT Kemerdekaan RI ke-71 berikrar di hadapan Presiden RI Joko Widodo, Senin (15/8/2016) di Istana Negara, Jakarta Pusat. 

TRIBUNWOW.COM - Seorang murid SD di Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, MS (12), menjadi korban penganiayaan kepala sekolahnya.

Akibatnya, korban harus mendapatkan perawatan medis di puskesmas.

Kasat Reskrim Polres Sinjai AKP Sardan yang dikonfirmasi, Jumat (26/1/2018), mengaku telah menerima laporan kasus penganiayaan tersebut.

Saat ini, penyidik Polsek Sinjai Tengah sedang menyelidiki kasus itu.

Baca: Gelar Pernikahan Senilai Rp 5 Miliar, Vicky Prasetyo Akan Terjun ke Laut dari Helikopter!

Sardan menjelaskan, penganiayaan terjadi setelah upacara pengibaran bendera, Senin (22/1/2018). Korban bersama dua rekannya, AI dan AL, dinilai kepala sekolah telat menaikkan bendera Merah Putih karena belum sampai puncak ketika lagu "Indonesia Raya" selesai.

"Korban yang menarik tali bendera. Baru sampai setengah tiang, lagu 'Indonesia Raya' sudah selesai. Ketidaksempurnaan itu diduga membuat kepala sekolah kesal," ujarnya.

"Akhirnya setelah upacara, kepala sekolah memanggil ketiga pengibar bendera ke dalam ruangannya. Hanya korban yang mengalami penganiayaan itu, sedangkan kedua temannya hanya dinasehati. Korban dipukul kepalanya bagian sebelah kiri," tambahnya. 

Baca Juga: Viral, Kisah Kebaikan Sopir Taksi Online Kembalikan Dompet Tebal Penumpang

Korban tidak langsung merasa pusing saat penganiayaan terjadi.

Namun, beberapa menit setelahnya, kondisi korban drop dan terpaksa dilarikan ke Puskesmas Sinjai Tengah guna mendapatkan pertolongan tim medis.

"Ada interval waktunya antara peristiwa dan korban mengalami pusing. Kami sudah periksa saksi-saksi dari murid yang melihat kejadian penganiayaan itu. Nanti akan dimintai keterangannya, juga guru-guru akan dikonfrontasi dengan kepala sekolah," katanya.(*)

Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Telat Naikkan Bendera, Murid SD Dianiaya Kepala Sekolah

Sumber: Kompas.com
Tags:
Sulawesi SelatanBendera Merah PutihKasus Penganiayaan
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved