Breaking News:

Misteri 5 Reruntuhan Kastil di Dunia, Tetap Indah Meski Dimakan Usia

Beberapa kastil memang masih dilestarikan hingga saat ini, namun ada pula yang telah ditinggalkan dalam waktu yang cukup lama.

Editor: Elga Maulina Putri
wikimedia.org
Ogrodzieniec 

TRIBUNWOW.COM - Kastil biasa diidentikkan dengan bangunan berusia ratusan atau bahkan ribuan tahun yang tersebar di dataran Benua Eropa.

Tak jarang pula kastil juga diidentikkan sebagai tempat tinggal drakula.

Usianya yang tua membuat kasti kerapkali dianggap sebagai bangunan yang menakutkan alias angker.

Namun, keindahan arsitekturnya tetap saja menjadi daya tarik tersendiri.

Menjelajahi kastil tua juga seolah membuat siapa pun merasa sensasi menelusuri lorong waktu dan kembali ke masa lalu.

Beberapa kastil memang masih dilestarikan hingga saat ini, namun ada pula yang telah ditinggalkan dalam waktu yang cukup lama.

Sehingga kondisinya tampak terbengkalai, ditambah dengan dinding dan atap yang tak utuh lagi karena dimakan usia.

6 Tempat di Dunia yang Lebih Misterius dari Segitiga Bermuda, Ada yang Mencoba Masuk Lalu Menghilang

Meski tinggal reruntuhan, ternyata beberapa kastil yang terbengkalai ini memiliki keindahan yang tetap memesona.

Seperti 5 kastil tua yang telah lama ditinggalkan ini, sebagaimana dikutip TribunTravel.com dari laman Daily Mail.

1. Chateau Gaillard

(wikimedia.org)

Chateau Gaillard atau 'Strong Castle' merupakan kastil milik Richard the Lionheart dan terletak 60 mil sebelah barat daya Paris, Prancis.

Ada tempat penyimpanan dan parit di sekelilingnya.

Chateau Gillard dibangun sebagai benteng untuk mengamankan wilayah Normandia dari Prancis, dan Richard terkenal karena telah mengatakan, "Apakah dindingnya terbuat dari mentega, benteng ini tetap berdiri," saat benteng ini selesai dibangun pada 1198.

Bahkan setelah 800 tahun, banyak dindingnya yang masih tetap berdiri, menunjukkan betapa kokohnya benteng itu.

Namun, kelemahan Gaillard tergeletak di tempat lain, yakni pada 1204, tentara musuh berhasil masuk melalui saluran jamban dan menurunkan jembatan gantung.

Hal inilah yang kemudian membuat Richard ditangkap, dan Normandia berhasil dicaplok oleh Prancis.

Empat abad kemudian, Raja Henri IV memerintahkan agar benteng tersebut, yang pada saat itu sudah menjadi reruntuhan, untuk tidak lagi digunakan.

2. Chateau D'Alleuze

(writeopinions.com)

Terletak 70 mil sebelah selatan Clermont-Ferrand, Chateau D'Alleuze hancur entah oleh kecelakaan atau tindakan musuh.

Dalam kasus ini, penduduk desa setempat membakarnya pada 1405.

Setelah bertahun-tahun mengalami teror dari penghuni sebelumnya, Bernard de Garlan, seorang pemimpin tentara bayaran berpihak dengan bahasa Inggris selama Perang Seratus Tahun.

Maka penduduk desa ingin memastikan tidak ada masalah lebih lanjut yang pindah.

Tetapi uskup Clermont, pemilik kastil tersebut, memerintahkan agar bangunannya yang berupa persegi dengan menara sudut bundar dibangun kembali oleh penduduk desa persis seperti sebelumnya.

Dan sebagian besar bagiannya masih tetap ada hingga saat ini.

3. Ogrodzieniec

(wikimedia.org)

Sementara sebagian besar wilayah Polandia datar, Dataran Tinggi Jura di sebelah barat laut Krakow adalah hamparan kapur yang tidak biasa yang dikelilingi oleh kastil.

Satu yang paling mencolok adalah kastil yang berasal dari abad ke-16, Ogrodzieniec.

Ketika rusak terbakar tahun 1702, bangunan itu pun jatuh ke dalam kehancuran.

Meski demikian, Ogrodzieniec dan 24 istana Jura lainnya kini menjadi landmark yang dilindungi di taman nasional setempat.

7 Hal yang Dilarang di Korea Selatan, Melanggar Bisa Didenda hingga Dipenjara!

4. Spis Castle

(guidetoslovakia.com)

Di perbatasan di wilayah Kosice di Slowakia, Spiš Castle yang megah bertengger di atas tebing batu yang tinggi.

Merupakan satu situs kastil terbesar di Eropa, reruntuhan Spiš mengungkapkan lapisan sejarahnya, yakni bagian yang dibangun pada abad ke-12, 15 dan 17.

Kebakaran telah menyebabkan Spiš Castle ditinggalkan pada 1780, meskipun misteri masih mengelilingi penyebabnya.

Satu teori mencoba menerangkan, kastil itu sengaja dibakar oleh pemiliknya untuk mengurangi tagihan pajak mereka.

5. Ballycarbery

(destinationringofkerry)

Terlepas dari berbagai pertempuran yang telah terjadi, alam tetap menjadi faktor terbesar kastil menjadi rapuh tinggal puing.

Setelah dikuasai oleh Oliver Cromwell tahun 1652, Ballycarbery di Ring of Kerry, Irlandia, dibiarkan hancur.

Dan kini wujud kastil Ballycarberry hanya terletak beberapa kaki dari tepi air, dindingnya dilapisi tanaman liar dan merambat.

Sementara lantainya pun diselimuti rumput.

Tak terjamah oleh modernisasi, Ballycarberry tidak hanya menawarkan sejarah, tapi juga misteri sekaligus keindahan. (TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiara)

Berita ini telah tayang di Tribun Travel dengan judul "Misteri 5 Reruntuhan Kastil Terindah di Dunia, Tetap Mengagumkan Meski Telah Dimakan Usia"

Tags:
PrancisPolandiaIrlandia
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved