Breaking News:

Lemas & Menangis Setelah Juara, Ternyata 22 Jam Sebelumnya Atlet Marathon Ini Alami Hal Memilukan!

Saat prestasinya sedang gemilang ini, ia mengalami hal menyedihkan pada saat dirinya mengikuti sebuah kejuaraan lari marathon.

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
Kolase/Viral 4 Real
Mary Joy Tabal menangis setelah memenangkan National Milo Marathon. 

TRIBUNWOW.COM - Pelari marathon asal Filipina, Mary Joy Tabal adalah seorang atlet yang sedang memasuki masa keemasannya.

Melansir dari Viral 4 Real pada Jumat (8/12/2017), Mary Joy Tabal adalah peraih medai Emas pada SEA Games 2017.

Saat prestasinya sedang gemilang ini, ia mengalami hal menyedihkan pada saat dirinya mengikuti sebuah kejuaraan lari marathon.

Mary Joy Tabal
Mary Joy Tabal (Viral 4 Real)


Heboh! Otto Hasibuan Mengundurkan Diri Sebagai Pengacara Setya Novanto, Ini Alasannya.

Diketahui Mary baru pulang dari pelatihannya di Italia pada 29 November 2017 dan berharap untuk bisa bertemu ayahnya.

Namun, ayahnya bersikeras memintanya berlatih untuk 41st National Milo Marathon dan berjanji akan menyaksikan Mary berlomba.

Sang ayah meyakinkan Mary untuk fokus pada ajang marathon itu saja.

"Selesaikan apapun yang kamu mulai, lanjutkan semuanya" kata sang ayah pada tanggal 29 November 2017 silam.

Demi Mikhayla, Nia Ramadhani Rela Mobil Mewahnya Jadi Jemuran

Mary tak pernah menyangka hal itu akan menjadi percakapan terakhir dengan ayahnya.

Pada ajang 41st National Milo Marathon, Mary pun mulai menangis.

Hingga pada akhirnya ia pun memendam rasa sedihnya selama perlombaan berlangsung.

Pasalnya, 22 jam sebelum marathon, ayah Mary yang bernama Rolando Sr., meninggal dunia karena serangan jantung.

Mary Joy Tabal
Mary Joy Tabal (Viral 4 Real)


Reaksi Setya Novanto Dengar Otto Hasibuan Mundur Sebagai Pengacaranya

Ini adalah kenyataan pahit bagi Mary di saat ia memenangkan ajang 41st National Milo Marathon ini untuk yang kelima kalinya.

Setelah mencapai garis finish dan memecahkan rekornya, Mary tak kuasa lagi menahan kesedihannya.

Ia pun jatuh ke tanah dan tangisnya tak bisa lagi ia kendalikan.

Setelah marathon selesai, Mary langsung pulang ke rumah dan menempatkan medalinya di peti mati sang ayah.

Mary Joy Tabal tak kuasa menahan kesedihannya
Mary Joy Tabal tak kuasa menahan kesedihannya (Viral 4 Real)


Heboh Cuitan Karni Ilyas di Twitter, Netizen Kaitkan dengan Curhatan Denny Siregar yang Salahkan ILC

"Ini didedikasikan untuk ayah saya" kata Mary dalam sebuah wawancara.

Pada bulan Agustus 2017 yang lalu, Mary yang sudah berusia 28 tahun ini memenangkan medali emas pertama untuk Filipina pada cabang marathon di SEA Games 2017.

Mary Joy Tabal tak kuasa menahan kesedihannya
Mary Joy Tabal tak kuasa menahan kesedihannya (Viral 4 Real)
Mary Joy Tabal tak kuasa menahan kesedihannya
Mary Joy Tabal tak kuasa menahan kesedihannya (Viral 4 Real)

Ia mencatat waktu selama 2:48:26, waktu yang sangat jauh dengan para pesaingnya saat itu.

Mary adalah atlet marathon Filipina pertama yang lolos ke Olimpiade.

Tubuh Gadis yang Menderita Anoreksia Ini Dulunya Mengenaskan, Perubahannya Kini Bikin Melongo

Tak hanya itu, ia juga sempat mencatatkan rekor dengan catatan waku 2:43:29 di Scotiabank Ottwa Marathon pada tahun 2016.

Mary Joy Tabal
Mary Joy Tabal (Viral 4 Real)

(*)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Mary Joy TabalFilipinaMarathonViral 4 Real
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved