Punya Tanda Lahir di Wajah, Wanita Ini Percaya Diri Tampil Tanpa Makeup, Sosoknya Kini Mengisnpirasi
Sarah Taylor terlahir dengan memiliki tanda lahir di wajahnya, tetapi ia memilih tak menutupinya dengan makeup.
Penulis: Elga Maulina Putri
Editor: Elga Maulina Putri
TRIBUNWOW.COM - Seorang wanita bernama Sarah Taylor terlahir dengan memiliki tanda lahir di wajahnya.
Namun ia tak memilih untuk menutupi tanda lahir itu dengan makeup.
Bahkan ia percaya diri mengunggah wajah alaminya di media sosial.
Meski begitu, ia rupanya telah mengalami perjalanan panjang atas kehidupannya.
Pasalnya, ia mengakui jika mencintai diri adalah hal yang terbilang sulit karena setiap orang selalu ingin diterima.
"Ketika kamu tak terlihat normal, kamu cenderung diacuhkan dari kelompok... Dan seiring berjalannya usia, orang-orang akan mengajukan lebih banyak pertanyaan lagi dan menganggap dirinya lebih terhormat," ungkap Sara seperti dikutip dari Mirror.
• Ibu Ini Dandani Anaknya Saat Sedang Tertidur, Hasilnya Bikin Takjub Sekaligus Ngakak!
Ia mengakui jika pertanyaan orang lain tentang tanda lahir di wajahnya selalu muncul selama hidupnya.
Mau tak mau itu terus memberikan jawaban yang sama setiap kali pertanyaan itu muncul.
"'Apa yang ada di wajahmu?' adalah pertanyaan khas. Saya pun akan langsung menjawab jika itu adalah tanda lahir dan mereka akan segera meminta maaf," tutur Sarah.
• Kenal dari Facebook, Wanita Italia ke Indonesia Temui Pria Asal Batang dan Dinikahi
Tanggapan mereka pada akhirnya membuat Sarah berpikir jika tanda lahir itu benar-benar terlihat jelek.
"Jawaban mereka membuat saya berpikir bahwa mereka melihat tanda lahir saya jelek. Sementara penampilan saya membuat mereka menghina saya, itu adalah nuansa kecil tentang bagaimana orang memperlakukan saya. Itu membuat saya benar-benar malu memiliki tanda lahir," ungkapnya.
• Bangga Sudah Tiduri 100 Pria Beristri, Janda Ini Sebut Ia Solusi Sempurna untuk Suami Tak Bahagia
Hingga saat masuk SMA, Sarah bertemu teman yang membuatnya lupa akan tanda lahirnya.
"Begitu saya berhenti memikirkan apa yang orang lain pikirkan tentang saya, saya mulai tumbuh menjadi diri sendiri. Di tengah badai itu, saya belajar mencintai diri sendiri, dan berhenti memedulikan apa yang orang katakan tentang saya."
Kini, ia pun menjadi selebgram.
Melalui media sosial, Sarah membantu orang lain untuk menerima hal unik dan setiap kekurangan dalam diri. (*)