Bondan 'Maknyus' Winarno Meninggal, Inilah 'Warisan' yang Ditinggalkannya

TRIBUNWOW.COM - Baru saja kabar duka datang dari pakar kuliner terkemuka Indonesia, Bondan "Maknyus" Winarno.

Pria yang terkenal lewat acara kuliner di TransTV Wisata Kuliner ini dikabarkan meninggal pada Rabu (29/11/2017).

Selain sebagai pakar kuliner, pria kelahiran Surabaya, 29 April 1950 ini juga dikenal sebagai seorang penulis.

Berbagai macam tulisan telah lahir dari tangan dinginnya, mulai dari cerpen, esai, hingga tulisan jurnalistik.

Tulisan-tulisan Bondan tersebut menjadi semacam warisan yang penting kontribusinya bagi Indonesia.

Berikut ini daftar tulisan yang pernah ditulis oleh Bondan.

• Neraca tanah air: rekaman lingkungan hidup '84 (1984)
• Cafe Opera: kumpulan cerita pendek (1986)
• Seratus kiat, jurus sukses kaum bisnis (1986)
• Tantangan jadi peluang: kegagalan dan sukses Pembangunan Jaya selama 25 tahun (1987)
• Kiat menjadi konglomerat: Pengalaman Grup Jaya (1996)
• Manajemen transformasi BUMN: pengalaman PT Indosat (1996)
• BreX: sebungkah emas di kaki pelangi (1997)
• Kiat Bondan di Kontan: berpikir strategis di saat krisis (1998)
• Jalansutra: kumpulan kolom tentang jalan-jalan dan makan-makan di Suara Pembaruan Minggu dan Kompas Cyber Media (2003)
• Lagu Kebangsaan Indonesia Raya (2003)
• Belajar tiada henti: biografi Cacuk Sudarijanto ditulis bersama Bondan Winarno (2004)
• Pada sebuah beranda: 25 cerpen (2005)
• Puing: sebuah novel kolaborasi (2005)
• 180 derajat: Inside Story Transformasi Bank Danamon (2006)
• Rumah Iklan (2008)
• Djakabaia: Djalan-Djalan dan Makan-Makan di Soerabaia (2008)
• J.B. Sumarlin: Cabe Rawit yang Lahir di Sawah (2012)
• 100 Maknyus! Makanan Tradisional Indonesia (2013)
• 100 mak nyus Jakarta (2014)
• Petang Panjang di Central Park (2016)
• #KamiAhok (2017)

(TribunWow.com/Galih Pangestu J)