Buronan Polisi Selama 50 tahun, Pembunuh Berantai Berikan Teka-Teki Misterius Nama Calon Korbannya

TRIBUNWOW.COM - Pembunuh Berantai Zodiak adalah salah satu misteri pembunuh berantai besar yang belum terpecahkan sepanjang masa.

Dilansir dari Mirror Minggu (19/11/2017), Dia beroperasi di California Utara pada akhir tahun 60an, dan menulis surat kepada surat kabar yang mengklaim bahwa dia telah membunuh 37 orang.

Sebelum melancarkan aksinya, pembunuh tersebut mengirim surat mengejek ke pihak berwenang, berisi teka-teki yang mengandung kombinasi huruf dan simbol.

Ironisnya mereka mengaku teka-teki tersebut mengandung nama calon korban selanjutnya.

Awalnya teror demi teror menghantui kota tersebut, hingga kantor The San Francisco Chronicle menerima sebuah amplop dengan sepucuk surat dari "Zodiak" yang dimulai dengan kata-kata, "Saya adalah pembunuh mereka."

Amplop itu juga berisi potongan korban yang bernoda darah.

Zodiak membantah bahwa dia meninggalkan sidik jari dan mengklaim sketsa polisi tidak tepat karena dia telah mengenakan penyamaran.

Dalam surat tersebut, penulis mengolok-olok polisi karena gagal menangkapnya dan mengancam akan menembak anak-anak di bus sekolah.

Sebuah teka-teki yang terdiri dari 340 simbol menjadi ikon gambar dalam pencarian si pembunuh.

Sebuah film dokumenter baru The Hunt For The Zodiac Killer on the History channel mengikuti tim detektif, penyidik ​​dan pemecah kode saat mereka mencoba memecahkan misteri itu sekali dan untuk selamanya.

University of California master pemecah kode, Kevin Knight Enlists adalah sebuah komputer super yang dikenal sebagai CARMEL.

Si pembunuh terus berkomunikasi dengan pihak berwenang dan menekan sampai tahun 1974 termasuk untaian sandi dalam surat-suratnya.

Kodenya seperti ini:
"Me = 37, SFPD = 0" yang artinya memiliki 37 korban oleh beberapa orang.

Sejak ada serangkaian teori tentang identitas pembunuh yang paling terkenal saat ini ketika sebuah rumor aneh beredar secara online pada tahun 2013 bahwa Ted Cruz adalah pembunuhnya.

Seorang teman mengatakan kepada polisi bahwa dia telah berbicara tentang keinginannya untuk membunuh orang, menggunakan nama Zodiak, dan memberi senter ke sebuah senjata api agar terlihat jelas pada malam hari. (TribunWow.com/Dian Naren)