Breaking News:

Jebol Tembok, Korban Selamat Sebut Gerbang Digembok saat Kebakaran, Begini Penjelasan Wakapolda!

Sebuah pabrik petasan di Kabupaten Tengarang terbakar. Pabrik petasan tersebut terbakar pada Kamis (26/10/2017) pagi.

Penulis: Bima Sandria Argasona
Editor: Galih Pangestu Jati
IST
Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Purwadi Kamis malam (26/10/2017) mengunjungi Posko DVI RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur. 

TRIBUNWOW.COM - Sebuah pabrik petasan di Kabupaten Tengarang terbakar.

Pabrik tersbut berlokasi di Kompleks Pergudangan 99, Jalan Salembaran Jaya, Desa Cengklong, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Pabrik petasan tersebut terbakar pada Kamis (26/10/2017) pagi.

Dilansir dari Warta Kota, total ada 103 karyawan yang bekerja saat ledakan pabrik tersebut.

"Dari keterangan Ester, karyawan di sini, pegawai ada 103 orang yang bekerja di gudang ini. Setelah melakukan pengecekan di rumah sakit, terdata ada 43 orang, sisanya masih dicari," kata Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta.

Pihak pemadam kebakaran memadamkan api dari pukul 10 pagi hingga 4 sore.

Selain melakukan pemadama terhadap api, petugas juga melakukan evakuasi karyawan yang ada di dalam pabrik tersebut.

Saat melakukan evakuasi, petugas pemadam kebakaran menemukan 47 korban tertumpuk reruntuhan pabrik.

Ternyata Ini Alasan Mengapa Lebih Banyak Wanita Pakai Gaun Putih di Hari Pernikahannya

Dilansir dari Warta Kota, saat penyelamatan diri, karyawan melihat pintu gerbang utama parbrik tersebut digembok.

Hal ini tentunya menyulitkan karyawan pabrik untuk melakukan penyelamatan diri.

Oleh karena itu, karyawan dengan bantuan warga sekitar menjebol tembok yang ada di salah satu sudut pabrik.

Tembok yang dijebol
Tembok yang dijebol (Warta Kota)

Tembok yang dijebol berada di sisi kana pabrik, tempat karyawan biasa beristirahat.

Hal ini juga disebutkan oleh salahs atu petuga pemadam kebakaran, Prasetyo jika karywan menjebol tembok untuk menyelamatkan diri.

"Saat kejadian lalu api sudah membesar, pintu depan gerbang pabrik dikunci, jadi tidak ada akses untuk keluar," ungkapnya, dikutip dari Warta Kota.

Ditemui di tempat berbeda, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Purwadi membantah jika gerbang pabrik digembok saat kebakaran terjadi.

Dilansir dari Warta Kota, Purwadi menemui salah satu karyawan yang selamat dan mengatakan jika gerbang pabrik tidak digembok saat kebakaran.

Kronologi Kebakaran Hebat di Pabrik Petasan Tangerang, Akses Pintu Keluar Sengaja Dikunci?

"Menurut korban yang selamat begitu kejadian dia sempat keluar dari pintu utama, jadi gak dikunci sama sekali, tapi begitu 3 atau 4 org keluar, ternyata di dekat pintu ada gudang bahan baku sehingga pintunya terbakar dan mereka gak bisa lagi keluar, bukan karena terkuci, tapi karena api sehingga menjauh dari pintu keluar, jadi gak benar itu," ucap Purwadi di posko DVI, pada Kamis malam (26/10/2017).

Ia juga menambahkan walaupun pintu keluar masuk pabrik hanya satu jalur, namun luas dari pintu tersebut cukup besar dan memungkinkan banyak orang untuk keluar atau masuk.

"Keluar masuk satu 1 pintu, tapi pintu itu cukup besar. Seharusnya gak ada masalah kalau di depan pintu gak ada kebakaran," pungkasnya.

Saat menjalani evakuasi, pihak pemadam kebakaran juga dibantu dengan satu kompi brimob yang beranggotakan 100 orang.

Mereka membantu untuk menjebol tembok untuk memudahkan evakuasi korban. (TribunWow.com/Bima Sandria)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
TangerangWarta KotaKebakaran
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved