4 Fakta Pria Bunuh Diri di Tunjungan Plaza, Ternyata Ini Penyebab Korban Nekat Akhiri Hidupnya!

TRIBUNWOW.COM, SURABAYA - Tunjungan Plaza (TP) Surabaya mendadak geger pada Kamis (19/10/2017) malam.

Diketahui seorang pria nekat menjatuhkan diri dari lantai 5 pusat perbelanjaantersebut sekitar pukul 21.30 WIB.

Saat ditemukan korban sudah tewas di lantai jalur pintu masuk kendaraan TP 1.

Dan kini, identitas pria yang nekat bunuh diri ini pun sudah terungkap.

Kisah Supir Ojek Online Ketemu Mantan Pacar, yang Terjadi Selanjutnya Bikin Geram

Berikut tim TribunWow.com himpun fakta-fakta terkait peristiwa mengenaskan ini.

Simak selengkapnya di sini!

1. Kondisi korban saat pertama kali ditemukan

Melansir dari Surya, dari perawakan korban, pada awalnya diduga pria ini berusia sekitar 30 tahun.

Saat mengakhiri hidupnya ia menggunakan celana pendek dan kaus oblong.

Korban pun ditemukan dalam kondisi patah kaki, tulang pinggul, dan tulang siku.

Pernah 20 Tahun Jualan Bakwan, Sosok di Foto Ini Sekarang Jadi Artis Terkenal, Rumahnya Bak Istana

"Kami dapat informasi pertama dari skuriti TP, saat kami ke lokasi memang sudah meninggal," tandas Kapolsek Tegalsari Surabaya Kompol David Tiro Prasojo, di lokasi kejadian, Kamis malam (19/10/2017).

Setelah olah TKP oleh Polsek Tegalsari dan tim Inafis Polrestabes Surabaya, jenazah dievakuasi ke RS DR Soetomo guna dilakukan visum dan autopsi pada pukul 22.20 Wib.

2. Identitas korban terungkap

Melansir kembali dari Surya, polisi pun akhirnya mampu mengungkap identitas korban bunuh diri tersebut.

Diketahui korban bernama Zainul Alfian (29) warga Kalan Keputran Kanjunan No 3/53, Surabaya.

Waspada bagi Pecinta Daging Anjing, Jangan sampai Nasibnya seperti Bocah Ini!

David Trio kembali menjelaskan bahwa pihaknya mengetahui identitas korban bunuh diri tersebut setelah melakukan visum dan pemeriksaan forensik di RS Dr Soetomo Surabaya.

"Sudah diketahui identitas korban setelah di bawa ke rumah sakit," sebut David, Jumat (20/10/2017).

3. Penyebab korban nekat bunuh diri

Kembali melansir dari Surya, Zainul Alfian diduga mengalami gangguan kejiwaan.

Hal ini diungkapkan oleh Samsul, kakak kandung korban yang menjelaskan bahwa kondisi kejiwaan adiknya memang sedang terganggu.

"Adik saya pernah mondok di pesantren, tapi setelah keluar mengalami kelainan kejiwaan," sebut Samsul saat memberi keterangan kepada penyidik Polsek Tegalsari Surabaya, Jumat (20/10/2017).

Pengakuan Mengejutkan Istri Ketua DPRD Kolaka Utara yang Nekat Tikam Suami

Samsul juga mengaku bahwa almarhum adiknya belum lama bercerai dengan istrinya.

Ia mengalami kondisi 'broken home' selama dua tahun belakangan ini.

Bahkan Samsul mengungkapkan bahwa selama tiga hari terakhir ini sang adik terlihat gelisah dan cenderung temperamental.

"Dia (Zanul Alfian) seperti bingung dan sering mondar mandir kemana-mana," terang Samsul.

Begini Sosok Andi Erni Astuti, Istri yang Tega Tusuk Ketua DPRD Kolaka hingga Tewas Karena Cemburu!

4. Korban pernah jadi driver ojek online

Bahkan korban diketahui pernah bekerja sebagai driver ojek online, Go-Jek.

Hal ini juga diungkapkan oleh Samsul.

"Dua bulan lalu kena suspend dari pekerjaannya sebagai driver Go-Jek," kata Samsul, Jumat (20/10/2017) dilansir dari Surya. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)