Ditinggal Selamanya, Putra Choirul Huda Masih Syok, Si Sulung Ingin Jadi Kiper Seperti Ayah!
Choirul Huda wafat akibat benturan dalam pertandingan. Ia pergi meninggalkan satu istri dan dua anak.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
TRIBUNWOW.COM - Kiper Persela Lamongan Choirul Huda meninggal dunia pada Minggu (15/10/2017).
Kepergian Huda diawali dengan insiden tabrakkan dengan rekan satu timnya.
Diketahui, kejadian nahas tersebut berlangsung di Stadion Surajaya, Lamongan.
Huda diketahui terserang Hipoksia yang menyebabkan dirinya gagal napas setelah terlibat benturan dengan rekan satu tim.
Cantik, Seksi dan Berstatus Sebagai Pacar Lee Min Ho, Bae Suzy Tidak Merasa Bahagia?
Adapun, Choirul Huda pergi meninggalkan seorang istri dan dua anak.
Ditinggal pergi sang ayah untuk selamanya, lantas bagaimana nasib dua putra Choirul Huda yang masih sangat belia itu?
Dihimoun Tribunwow.com, berikut ulasannya:
1. Putra bungsu masih syok
Hingga Senin (16/10/2017) kediaman Choirul Huda di Lamongan, Jawa Timur tampak masih dipenuhi karangan bunga dari para pelayat.
Pernah Tinggal di Jogja, Dukuh di Wilayah Rumah Anies Baswedan Ungkap Jiwa Kepemimpinan Gubernur DKI
Pantauan Tribun Jatim Rafael Ramadhan (10), putra bungsu Huda tampak berada di rumah duka.
Bocah tersebut sesekali terlihat bermain bersama saudara-saudaranya di teras rumah.
Meski begitu, raut kesedihan masih terpancar di wajah Rafael.
Adik ipar Choirul Huda, Faisal Amir membenarkan kalau anak bungsu dari Huda tersebut masih syok.
Dijelaskannya, Rafael sempat melihat kondisi sang ayah untuk yang terakhir kali saat masih berada di rumah sakit.
Langit Surajaya Tak Akan Pernah Sama Lagi, Persela Berikan Hadiah Terakhir untuk Choirul Huda!
"Kemarin ia hanya menangis sebentar," ujar Faisal.
"Seperti anak kecil yang nggak tahu kalau ditinggal orangtua selamanya," tambahnya.
2. Putra sulung Huda mahir main bola
M Rachul Maulana (13), putra sulung Huda pun tak kalah sedih mengetahui kepergian ayah untuk selamanya.
Pejabat hingga Pengemis Sambut Pemimpin Baru Jakarta, Terakhir Sebut Anies-Sandi Sombong!
Adapun, Rachul didatangi sejumlah teman sekolah untuk bertakziah berkaitan dengan kepergian sang ayah.
Yoga Maulana, teman sekolah Rachul kemudian menjelaskan putra sulung Huda tersebut ternyata dikenal mahir bermain sepak bola.
Diungkapkan Yoga, Rachul jago dalam berbagai posisi.
"Semua posisi dia bisa, dia juga ahli dalam menggocek bola, tapi kalau jadi kiper lebih jago lagi," ungkap Yoga Maulana, Senin (16/10/2017).
Detik-detik Mendebarkan Pesawat AirAsia Hampir Jatuh dari Penerbangan Perth ke Bali
Selain itu Yoga juga menceritakan, jika Rachul berposisi sebagai striker, sering dikasari oleh pemain lawan.
"Kadang kita panggil Rachul dengan sebutan 'alus' karena mainnya yang nggak pernah kasar," tukas Yoga Maulana.
Berkaitan dengan keahliannya tersebut, Rachul pun mengaku sering mendapat bimbingan dari mendiang ayahnya.
Kisah Pengemis Ngesot, Dikira Pura-pura Lumpuh hingga Dibawa ke Kandang Bebek, Penghasilannya Segini
"Jangan pantang menyerah kalau ingin jadi sesuatu," kata Rachul mengenang perkataan sang ayah.
Adapun, soal posisi dalam klub sepak bola, Rachul ternyata ingin ikuti jejak sang ayah.
"Pinginnya sih jadi kiper saja, soalnya kalau jadi kiper gak capek," tukas Rachul Maulana yang masih duduk di kelas 8 SMPN 1 Lamongan ini. (Tribunwow.com/Dhika Intan)