Breaking News:

Mahasiswi Rawat Ayahnya yang Kena Stroke di Asrama Kampusnya, Kisahnya Penuh Haru

Seorang mahasiswi di China merawat ayahnya yang menderita kelumpuhan otak di asrama kampusnya.

Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Tinwarotul Fatonah
viral4real
Mahasiswi Rawat Ayahnya yang Kena Stroke di Asrama Kampusnya 

TRIBUNWOW.COM - Seorang mahasiswi di China merawat ayahnya yang menderita kelumpuhan otak di asrama kampusnya.

Hebatnya pihak Universitas mengizinkan sang ayah tinggal di situ sehingga dia bisa berkuliah sekaligus merawat ayahnya.

Seorang mahasisiwi berusia 20 tahun bernama Chen Chunlin sangat khawatir dengan kondisi sang ayah yang tengah sakit keras.

Pria Ini Lakukan Hal Mengagetkan pada Wanita Seksi Terlentang di Sofa

(viral4real.com)
(viral4real.com)

Namun ia diterima di Universitas favorit, yakni Universitas Huazhong di Wuhan, China.

Ia pun bingung antara harus memilh kuliah dan meninggalkan ayahnya atau harus melupakan mimpi untuk merawat sang ayah.

(viral4real.com)
(viral4real.com) 

Seperti dilansir dari Shanghaiist, ayahnya menderita stroke, sejak Chen berusia 15 tahun.

Ibunya telah meninggal dunia saat Chen berusia sembilan tahun, sehingga ia sendiri yang harus merawat ayahnya yang sakit.

Ngeri! Tak Disangka Benda Sepele Ini Bikin Suriyah Tewas Tersetrum saat Antar Anak Sekolah

(viral4real.com)
(viral4real.com) 

Chen telah merawat ayahnya selama lima tahun terakhir.

Ia harus memasakan makanan untuknya, memandikannya dan selalu menemaninya.

Meskipun ia sibuk merawat ayahnya yang sakit, Chen berhasil mempertahankan rankingnya di sekolah.

(viral4real.com)
(viral4real.com)

Dia sangat pandai di sekolah sehingga Universitas pun bisa melihat kerja kerasnya.

Untuk membantunya, Universitas kemudian menawarkan satu kamar di asrama secara gratis di mana dia bisa merawat ayahnya sekaligus belajar.

"Rumah adalah dimana ayahku berada," kata Chen ketika ditanya tentang kondisinya, seperti dilansir dari Viral4real.

(viral4real.com)
(viral4real.com)

Ayahnya sangat berterima kasih kepada orang- orang asing yang telah membantu mereka selama ini.

"Saya berharap bahwa ketika anak perempuan saya dewasa, dia bisa menjadi seorang guru sehingga dia dapat membalas kebaikan yang telah kami terima kepada masyarakat," ujar ayah Chen.(TribunWow.com/Ekarista Rahmawati P.)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
ChinaUniversitas HuazhongTribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved