Lahir dengan Kelainan Wajah, Gadis Kecil Ini Tak Bisa Sekolah dan Tak Punya Teman

TRIBUNWOW.COM - Seorang balita perempuan lahir dengan kondisi tanpa pipi dan bibir.

Saat, sang ibu, Elena Shpengler melahirkan putrinya, Darina, dokter menolak menunjukkan bayi yang baru lahir itu.

Elena mengetahui para dokter tampak khawatir dan membungkus bayi itu dalam selimut.

Namun dia sadar ada sesuatu yang tak beres.

Setelah berjam-jam, Elena memohon kepada para dokter untuk melihat anaknya, Dokter pun menunjukkan Darina, bayi yang baru dilahirkan Elena.

Begitu melihat putrinya, dia pingsan karena shock.

Tragis! Bocah 7 Tahun Meninggal Dunia karena Hal Tak Terduga

Rupanya, putrinya, Darina, lahir dengan kelainan di wajah.

Darina tidak memiliki bibir atau dagu dan wajahnya juga berlumuran darah.

Dokter pun memberi saran agar pasangan tersebut untuk meninggalkan anak itu di rumah sakit dan melupakannya.

Namun, pasangan asal Krasnoyarsk, Rusia menolak saran dokter itu.

"Dia adalah milik kita, gadis kecil kita," ujar sang suami, Yury, pada Elena.

Mereka membawanya pulang dan merawatnya.

Pasangan ini mencintai bayi itu seperti orang tua pada umumnya.

Sayangnya, orang-orang di sekitar mereka, termasuk keluarga mereka sendiri malah berlaku kejam dan menyakitkan.

Pernah Bakar Ular, Pria Ini Sering Digigit Kobra, saat Diperiksa, Dokter Terkejut Lihat Kondisinya

Sebagian besar anggota keluarga mereka, tak mau berkomunikasi lagi dengan mereka dan menolak untuk menerima Darina.

Beberapa anggota keluarganya bahkan menghubungi polisi dan melaporkan bahwa pasangan tersebut sengaja menjelekkan Darina.

Karena perlakuan kejam keluarganya itu, mereka terpaksa pindah.

"Hanya adik perempuan saya yang mendukung saya, semua kerabat lain tak mau berbicara dengan kami. Saudaraku, anak-anak mereka, ibu suamiku-tidak ada yang mau menerima Darina," ujar Elena dilansir dari Viral4real.

"Kami tidak pernah menyembunyikan Darina. Kami membawanya kemana-mana bersama kami. Suami saya Yury juga tidak merasa malu. Dia membawa Darina ke mana-mana. Orang-orang menyuruh kami agar memakaikannya topeng tapi dia menjawab: 'Jika Anda tidak mau, jangan lihat dia - kami menerimanya apa adanya,"'tambah Elena.

Pasangan ini berusaha keras membesarkannya secara normal, tetapi orang lain tidak mengizinkannya.

Mereka mencoba mendaftarkannya di taman kanak-kanak setempat, tetapi para guru menolah dengan alasan anak-anak lain mungkin akan takut padanya.

Dinas sosial mengirim dua guru untuk mengunjungi Darina seminggu sekali agar Darina mendapatkan pendidikan dasarnya.

Namun tetap saja, Elena ingin putrinya bisa keluar dan berteman.

"Dia gadis yang sangat ramah. Kami telah membeli banyak mainan untuknya tapi tidak ada yang bisa menggantikan teman," ujar Elena.

Sementara itu, para dokter Moskow mengatakan bahwa Darina harus menjalani operasi besar setiap dua tahun sekali.

Ingat Penyanyi Cilik Christina Colondam? Penampilannya Kini Bikin Pangling, Nomor 5 Bikin Deg-degan

Yang mengejutkan, Shpenglers mampu mengumpulkan uang untuk membayar biaya perawatan putrinya di Moskow, meski pihak rumah sakit tak mampu menanggungnya. (TribunWow.com/Ekarista Rahmawati P.)