Hashtag #PrayForBacelona, Begini Video Kengerian Teror di Barcelona!
Spanyol kini tengah berduka, sebuah aksi teror terjadi di jalanan kota Barcelona dan menewaskan puluhan jiwa.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Spanyol kini tengah berduka, sebuah aksi teror terjadi di jalanan kota Barcelona dan menewaskan puluhan jiwa, Kamis (17/8/2017) waktu setempat.
Aksi teror tersebut dilakukan oleh seorang pengemudi mobil van yang menjalankan mobilnya secara zig-zag dengan kecepatan tinggi jalanan Las Ramblas, yang ramai dipenuhi para turis.
Melansir dari Tribunnews.com, aksi teror tersebut telah menewaskan 13 orang.
Jumlah tersebut kemungkinan akan terus bertambah mengingat jumlah korban luka-luka mencapai 100 orang.
Berduka, Barcelona FC akan Mengheningkan Cipta dan Pakai Pita Hitam saat Bertanding
Pihak kepolisian kini telah meringkus dua orang yang diduga pelaku teror.
Terduga pelaku tersebut berasal dari Maroko dan seorang dari Melilla, kota otonom Spanyol di petisi Maroko Timur.
Namun kedua terduga pelaku tersebut disinyalir bukan berperan sebagai pengemudi mobil van.
Para saksi mata di lokasi kejadian mengungkapkan jika pengemudi telah kabur dari Van.
Dalam sebuah video yang diunggah oleh Time di Instagram memperlihatkan sisa-sisa kekejaman dari insiden yang mengerikan tersebut.
Suara sirine mobil polisi terdengar keras meraung-raung membelah jalanan dari kerumunan warga.
Para petugas kemudian berlarian kesana kemari untuk menolong korban yang membutuhkan bantuan medis.
Para korban tergeletak di pinggir jalan dan dikerumuni oleh warga sekitar.
Gara-gara Idap Penyakit Mengerikan, Perut Pemuda Ini Harus Dilubangi
Darah berceceran, menyisakan bayangan bagaimana ngerinya kejadian tersebut.
Tampak pula beberapa lapak penjaja kuliner dan sovenir hancur lebur pasca ditabrak oleh mobil van yang diketahui berwarna putih tersebut.
Barang dagangan mereka berceceran di pinggir jalan dan kondisinya tak lagi utuh.
Beberapa jam sebelumnya, Barcelona juga diguncangkan dengan ledakan bom.
Ledakan tersebut berasal dari sebuah rumah yang berjarak 100 kilometer barat daya Barcelona.
Satu orang tewas dalam insiden yang diduga terkait dengan serangan mobil van di Barcelona tersebut.
Kantor berita Amaq milik Islamic State yang dikutip Reuters mengatakan, pelaku serangan Barcelona ini adalah tentara dari Islamic State.
Mereka diduga melakukan operasi ini sebagai tanggapan atas seruan untuk menargetkan negara-negara koalisi.
Namun kebenaran dari kabar ini belum bisa diverifikasi.
ISIS Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan di Barcelona
Kemenlu pastikan tak ada WNI jadi korban
Melansir dari Tribunnews.com, juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Arrmanatha Natsir, memastikan, tidak ada warga negara Indonesia ( WNI) yang menjadi korban.
Untuk diketahui, ada sekitar 1.620 orang WNI di Spanyol, 120 orang di antaranya berada di Barcelona.
“KBRI di Madrid masih terus memantau pekembangan dan melakukan komunikasi dengan WNI yang ada di Barcelona. Sejauh ini tidak ada WNI yang menjadi korban,” ujar Arrmanatha Natsir ketika dihubungi Voice of America (VOA) di Jakarta melalui telepon
Namun Kemlu RI mengimbau kepada seluruh WNI di luar negeri, khususnya di Spanyol, untuk waspada.
Bagi yang membutuhkan informasi tentang keberadaan anggota keluarga di Spanyol dapat menghubungi sambungan langsung ke Perlindungan WNI KBRI di Madrid di nomor telepon: +34 619 312380.
Kemlu juga merilis beberapa alamat misi diplomatik Indonesia dan kontak komunitas Indonesia di Spanyol yaitu:
- KBRI Madrid, Calle de Agastia 65, 28043 (telepon: +34 914 130294).
- ITPC Barcelona, Carrer d'Aribau, 250, 08006 Barcelona (telepon: Muhammad Deden/Kepala ITPC di +34 608 683018)
- PPI Barcelona (telepon: William/Ketua PPI Spanyol di +34 654 341834)
- Komunitas Diaspora/Masyarakat Indonesia di Barcelona (Abie Kurniawan/Ketua di +34 654 734636)
(TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)