Kisah Bocah Penjual Pisang Goreng yang Keliling Kampung Sambil Nangis Karena Masih Ingin Sekolah
Hingga saat ini, ternyata masih banyak anak-anak yang harus putus sekolah karena tidak memiliki biaya.
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNWOW.COM - Hingga saat ini, ternyata masih banyak anak-anak yang harus putus sekolah karena tidak memiliki biaya.
Padahal, sudah hak mereka untuk bisa mendapatkan pendidikan layak sampai jenjang SMA.
Karena satu dan lain hal, terutama biaya, siswa di Denpasar berikut ini terpaksa harus menunda sekolahnya.
Asyik Goyangkan Bokong Sambil Telanjang Dada, Pria Ini Dapat Kejutan Tak Terduga di Akhir Video!
Hal itu berdasarkan keinginan sang nenek, yang tak punya biaya untuk menyekolahkannya.
Karena ingin tetap sekolah, ia kemudian berjuang sendiri dengan kemampuan yang ia bisa.
Yakni dengan berjualan pisang goreng keliling.
Jarak yang ia butuhkan untuk berjualan pun tak dekat.
Apalagi, ia harus berjalan kaki dari rumah ke rumah untuk menawarkan jualannya tersebut.
Tak jarang barang dagangannya pun sepi pembeli.
Ia pun menangis, bukan karena lelah, tapi karena keinginannya yang kuat untuk melanjutkan sekolah.
Kisah bocah itu dibagikan oleh akun Instagram @chandra_wisnawa, Kamis (3/8/2017).
Ia juga memposting foto bocah itu yang sedang menjajakan dagangannya.
Tampak bocah berkulit hitam itu mengenakan kaus berwana abu-abu.
Pisang goreng yang ia jual ia simpan di keranjang putih kemudian diberi tali dan disangkutkan ke bahunya.
Ia juga terlihat membawa tas kecil untuk menyimpan uang.
Yang membuat haru, ia tampak menangis saat ada warga yang membeli pisang gorengnya.

Begini cerita lengkapanya:
"Adik ini terlihat menangis sambil membawa dagangannya ...
Hanya karna ingin melanjutkan sekolahnya adik ini harus keliling berjualan pisang goreng ...
Adik ini baru lulus SD sedangkan orang tua tidak bisa membiayai untuk melanjutkan ...
Adik ini dari jalan gunung agung gg gangga denpasar ...
Hanya tinggal dengan neneknya...
Setelah saya tanya neneknya menyuruh adik ini untuk jeda sekolah selama 1 tahun tapi adik ini ingin bersekolah ...
Selalu berjualan dri rumahnya sampai seputaran pasar kreneng ...
Jika rekan" ada yg melihat adik ini silahkan belanja dengan adik ini yaa ..
Untuk membantu keuangan adik ini ...
Lebih baik saya jualan ketimbang saya maling dan mengemis kata adik ini ..
Astungkara rahayu yaa adik ..." (TribunBogor.com/Vivi Febrianti)
Berita ini telah dimuat di Tribun Bogor dengan judul: Keliling Kampung Jual Pisang Goreng Sambil Nangis, Kisah Bocah yang Ingin Sekolah Ini Mengharukan