Paling Banyak Di-Streaming Sepanjang Sejarah, 'Despacito' Justru Dicekal di Negara Ini!
Dalam kurun waktu enam bulan setelah dirilis, lagu tersebut sudah menyandang predikat sebagai "Most Stramed Song".
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Lagu berbahasa Spanyol bertajuk "Despacito" belakangan jadi perbincangan.
Hal ini lantaran lirik dalam lagu tersebut dinilai mengandung konten seksual.
Adapun lagu tersebut diketahui memiliki dua versi.
Seperti dikutip Tribunnews, versi pertama dari lagu milik penyanyi terkenal asal Puerto Rico, Luis Fonsi ini dinyanyikan oleh Luis featuring Daddy Yankee.
Angkat Jari Telunjuk ke Arah Obama, Unggahan Ridwan Kamil Banjir Komentar Netizen
Sementara versi kedua, Luis menyanyikannya dengan Justin Bieber namun tetap featuring Daddy Yankee.
Di sisi lain, belakangan diketahui "Despacito" menjadi lagu yang paling banyak di-streaming sepanjang sejarah.
Diketahui dalam kurun waktu enam bulan setelah dirilis, lagu tersebut sudah menyandang predikat sebagai "Most Stramed Song".
Masih Hits! Kini Despacito Rajai Most Streamed Song Paling Banyak Sepanjang Sejarah!
Rabu (19/7/2017), Universal Music mengungkap Despacito berhasil menjadi lagu yang didengarkan secara streaming selama lebih dari 4,6 miliar kali.
Lagu ini didengarkan sebanyak 2,6 miliar kali dari YouTube.
Sementara itu, 'Despacito' didengarkan sebanyak 1,1 miliar kali lewat Spotify.
Gara-gara Lagu Despacito, Justin Bieber Dilempari Botol saat Konser, Simak Videonya!
"Streaming adalah konektor untuk seluruh penonton di dunia, dan ini membantu musikku didengar di seluruh sudut dunia," ungkap Luis Fonsi, seperti dikutip oleh CNN.
"Aku sangat berterima kasih dan tersanjung karena 'Despacito' menjadi lagu paling banyak didengarkan secara streaming sepanjang sejarah," paparnya lebih lanjut.
Berkebalikan dengan fenomena luar biasa yang diperoleh "Despacito", lagu tersebut justru kabarnya dicekal oleh pemerintahan Malaysia.
Fakta Soal Driver Ojek Surabaya Meninggal di Pinggir Jalan, No 2 Aksi Solidaritas Pengemudi Lain!
Tak tanggung-tanggung, pada Rabu (19/7/2017) pemerintah setempat mengeluarkan peraturan untuk berhenti menyiarkan lagu tersebut di televisi dan radio.
Seperti dikutip Tribun Solo dari media Free Malaysia Today, alasan pencekalan ini tak lain lantaran adanya konten berbau seksual di lirik lagu pop latin tersebut.
"RTM (Radio Televisi Malaysia) sudah menghentikan lagu itu di seluruh stasiun radio RTM dan televisi RTM,” ungkap Salleh Said Keruak, Menteri Komunikasi dan Multimedia Malaysia.
Deal! Resmi Hengkang ke Chelsea, Alvaro Morata: Aku Tidak Akan Kembali ke Real Madrid
Ia juga menerangkan bahwa keputusan tersebut dilakukan karena adanya komplain dari masyarakat ke RTM.
Meski begitu, dijelaskan Salleh, lagu "Despacito" masih bisa saja didengarkan melalui siaran dari internet.
"Saluran radio hanyalah salah satu dari banyaknya saluran dimana masyarakat terutama generasi muda, sering mendengar lagu-lagu semacam itu," katanya.
"Dengan demikian, kami meminta stasiun radio untuk lebih peka terhadap norma-norma yang berlaku dan menerapkan penyensoran terhadap lagu tersebut, baik dengan menghentikan siarannya atau menghapus audio yang ada bagian dari lagu tersebut,” ungkap Salleh. (Tribunwow.com/Dhika Intan)
