Breaking News:

4 Pemimpin Kebanggaan Indonesia ini Lahir di Bulan Juni! Apakah Kebetulan?

Tak terasa tahun 2017 sudah memasuki bulan Juni dan sudah memasuki hari kedua.

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Galih Pangestu Jati
Net/Kolase

TRIBUNWOW.COM - Tak terasa tahun 2017 sudah memasuki bulan Juni dan sudah memasuki hari kedua.

Tak terasa pula 2017 sudah memasuki pertengahan tahunnya.

Bulan Juni menjadi salah satu bulan yang istimewa karena diketahui pada tanggal 1 Juni kini sudah ditetapkan sebagai Hari Lahir Pancasila dan menjadi hari libur Nasional juga.

Namun, ternyata tidak hanya itu saja yang istimewa dari bulan Juni.

Mungkin tak banyak orang yang tahu bahwa bulan Juni menjadi bulannya empat pemimpin kebanggaan Bangsa Indonesia ini berulang tahun.

Bisakah kamu menebak siapa sajakah mereka?

Simak selengkapnya di sini!

1. Soekarno

Presiden Soekarno (kanan, berpeci)
Presiden Soekarno (kanan, berpeci) (Dok. Kompas/Song)

Lahir dengan nama Koesno Sosrodihardjo, Presiden pertama RI ini lahir di Surabaya, Jawa Timur, 6 Juni 1901.

Ia Presiden pertama Indonesia yang menjabat pada periode 1945-1966.

Sosoknya sudah tidak asing lagi dalam memperjuangkan kemerdekaan Bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda.

Ia juga sosok Proklamator Kemerdekaan Indonesia dan juga menjadi orang pertama yang mencetuskan konsep mengenai Pancasila sebagai dasar Negara Indonesia yang kini dirayakan setiap tanggal 1 Juni.

Tanggal 21 Juni 1970 pukul 03.50 pagi, Soekarno dalam keadaan tidak sadar dan kemudian pada pukul 07.00 Soekarno meninggal dunia.

2. Soeharto

Presiden Soeharto saat dilantik dan diambil sumpahnya menjadi Presiden pada 27 Maret 1968.
Presiden Soeharto saat dilantik dan diambil sumpahnya menjadi Presiden pada 27 Maret 1968. (KOMPAS/PAT HENDRANTO)

Jenderal Besar TNI (Purn) H.M Soeharto laihr di Dusun Kemusuk, Desa Argomulyo, Kecamatan Sedayu, Bantul, Yogyakarta pada tanggal 8 Juni 1921.

Soeharto adalah Presiden kedua Indonesia yang menjabat dari tahun 1967 hingga 1998, menggantikan Soekarno.

Di dunia Internasional Soeharto memiliki julukan populer 'The Smilling General' karena diketahui dirinya selalu terlihat tersenyum.

Sebelum menjadi presiden, Soeharto adalah pemimpin militer pada masa penjajahan Jepang dan Belanda yang memiliki pangkat terakhir sebagai Mayor Jenderal.

Soeharto kemudian mengambil alih kekuasaan dari Soekarno, dan resmi menjadi presiden pada tahun 1968.

Ia dipilih kembali oleh MPR pada tahun 1973, 1978, 1983, 1988, 1993, dan 1998.

Pada tahun 1998, masa jabatannya berakhir setelah mengundurkan diri pada tanggal 21 Mei tahun tersebut, menyusul terjadinya kerusuhan Mei 1998 dan pendudukan gedung DPR/MPR oleh ribuan mahasiswa.

Ia merupakan orang terlama yang menjabat sebagai presiden Indonesia.

Ia meninggal di Jakarta, 27 Januari 2008 pada usia 86 tahun.

3. B.J. Habibie

Presiden ke-3 RI BJ Habibie.
Presiden ke-3 RI BJ Habibie. (KOMPAS.com/Ronny Buol)

Profesor Dr.-Ing H. Bacharuddin Jusuf Habibie, lahir di Parepare, Sulawesi Selatan, pada tanggal 25 Juni 1936.

Ia adalah Presiden ketiga RI yang menggantikan Soeharto yang mengundurkan diri dari jabatan Presiden pada 21 Mei 1998.

Namun pada tanggal 20 Oktober 1999, posisinya digantikan oleh Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang terpilih oleh MPR dari hasil Pemilu 1999.

Ia menjadi Wakil Presiden dan Presiden RI dengan masa jabatan terpendek dengan masa jabatan selama 2 bulan 7 hari sebagai Wakil Presiden dan 1 tahun 5 bulan sebagai Presiden.

Saat ini namanya pun diabadikan sebagai nama sebuah universitas di Gorontalo menggantikan nama Universitas Negeri Gorontalo.

4. Joko Widodo

Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Ir. H. Joko Widodo lahir di Surakarta, Jawa Tengah, pada tanggal 21 Juni 1961.

Ia adalah Presiden ketujuh RI yang mulai menjabat sejak tanggal 20 Oktober 2014, dengan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla dalam Pemilu Presiden 2014.

Jokowi, panggilan akrabnya, pernah menjabat Gubernur DKI Jakarta sejak tanggal 15 Oktober 2012 hingga 16 Oktober 2014 didampingi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai wakilnya.

Tak hanya itu, ia juga pernah menjabat Wali Kota Surakarta sejak tanggal 28 Juli 2005 hingga 1 Oktober 2012 didampingi F.X Hadi Rudyatmo sebagai wakilnya.

Dua tahun menjalani periode keduanya menjadi Wali Kota Solo, Jokowi ditunjuk oleh partainya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), untuk bertarung dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta berpasangan dengan Ahok.

Semenjak terpilih sebagai gubernur, popularitasnya terus melambung dan menjadi sorotan media. Akibatnya, muncul wacana untuk menjadikannya calon presiden untuk pemilihan umum presiden Indonesia 2014

Pada tanggal 14 Maret 2014, Jokowi menerima mandat dari Megawati untuk maju sebagai calon presiden.
(TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Presiden Joko Widodo (Jokowi)SoehartoIr SoekarnoBJ Habibie
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved