Jejak Roda Balap Nicky Hayden di MotoGP, dari Kawan hingga Jadi Lawan Rossi

TRIBUNWOW.COM - Duka mendalam kini menyelimuti dunia balap yang kehilangan satu pembalap terbaiknya.

Dilansir dari Otomania.com, The Kentucky Kid, Nicky Hayden, telah mengembuskan napas terakhirnya di rumah sakit di Cesena, Italia, Senin (22/5/2017), usai kecelakan saat bersepeda pada pekan lalu.

Pembalap asal Amerika Serikat ini memulai karier balapan di medan off-road sebelum beralih ke jalanan aspal.

Ia meraih gelar pertamanya saat memenangkan AMA Supersport Championship bersama Honda pada 1999.

Pada tahun 2002, ia juga dinobatkan sebagai pembalap termuda yang pernah memenangkan AMA Superbike.

Selamat Jalan Nicky Hayden, Momen Mengharukanmu Bersama Rossi Ini Tak Akan Terlupa

Pada tahun 2003, Hayden akhirnya resmi bergabung bersama MotoGP.

Saat itu ia mengawali karier balapannya di MotoGP bersama Honda.

Saat itu Nicky Hayden menjadi rekan satu tim The Doctor, Vantentino Rossi.

Saat itu Nicky berhasil meraih podium pertamanya saat balapan di Sirkuit Phillip Island, sedangkan rekan satu timnya, Rossi meraih gelar juara dunia.

Setelah beberapa tahun balapan di MotoGP, akhirnya Hayden memperoleh kemenanangannya pada tahun 2006.

Saat itu, ia berhasil menyabet gelar juara dunia MotoGP dan mengalahkan seniornya, Valentino Rossi yang telah pindah ke Yamaha.

Gelar yang diraih Hayden ini menjadi batu sandungan bagi Rossi yang ingin meraih gelar keenamnya setelah lima kali berturut-turut menjuarai MotoGP.

Hayden dianggap beruntung ketika meraih gelar tersebut.

Pasalnya pada balapan terakhir, Rossi memimpin klasemen dengan unggul delapan poin dari Hayden.

Dalam laga balap tersebut, Rossi jatuh di lap kelima.

Nicky Hayden Berpulang, Tim MotoGP dan World Superbike Berduka

Meskipun masih bisa melanjutkan balapan, Rossi hanya mampu sampai finish di urutan ke-13.

Saat itu, Hayden berhasil naik podium di posisi ketiga dan unggul lima poin dari Rossi serta mengukuhkan gelar juara dunia MotoGP.

Hayden selanjutnya pindah ke Ducati menemani Casey Stoner di pada tahun 2009.

Hayden akhirnya kembali menjadi rekan satu tim Rossi saat The Doctor memutuskan untuk bergabung bersama Ducati di tahun 2011.

Pada 2014, Hayden kembali menunggangi motor Honda bersama Aspar Racing Team hingga 2015 sebelum akhirnya ia mengumumkan kepindahannya ke Superbike World Championship untuk musim 2016 saat konferensi pers di seri GP Jepang pada 2015.

Hayden sempat tampil di ajang MotoGP sebagai pembalam pengganti.

Pada seri MotoGP 2016 di sirkuit Aragon, Spanyol, ia menggantikan Jack Miller dari tim Estrella Galicia 0,0 Marc VDS yang cedera dan finish di posisi 15.

Ucapan Belasungkawa Sesama Pembalap Iringi Kepergian Sang Kentucky Kid Nicky Hayden

Hayden juga pernah menggantikan Dani Pedrosa dari Repsol Honda yang cedera.

Uniknya, saat balapan di Phillip Island, Australia, Hayden hanya mampu finis ke-17 setelah kecelakaan bersama pebalap yang digantikan sebelumnya, Jack Miller.

Dukungan dari Rossi untuk Hayden

Sebelum meninggal, Hayden sempat mendapat kiriman dukungan dari Valentino Rossi.

Dukungan tersebut dikirimkan oleh Rossi lewat akun Instagram miliknya.

Dalam unggahan tersebut, Rossi mengabadikan momen saat keduanya masih saling bersaing di MotoGP.

Tampak keduanya saling berjabat tangan sambil mengendarai kuda besi tunggangannya.

Rossi juga mengungkapkan kisah perjalanan persahabatan keduanya selama bersama di atas aspal laga MotoGP dalam caption-nya.

"Nicky adalah salah satu teman terbaik yang pernah saya miliki.

Kami pernah satu tim di Honda pada 2003, atau ketika dia menjalani debutnya di balapan Eropa (MotoGP).

Musim itu berakhir dengan saya menjadi juara dunia dan dia meraih podium perdananya di Sirkuit Phillip Island.

Setelah beberapa tahun, kami akhirnya bersaing satu sama lain pada Kejuaraan Duia (MotoGP) 2006 hingga balapan terakhir, dan akhirnya, sayang buat saya, dia mengalahkan saya dan menjadi juara dunia MotoGP.

Setelah balapan, kami berjabat tangan dan berpelukan.

Kemudian kami juga menjalani masa-masa yang sulit di Ducati, dan beberapa kali kami bersaing hingga akhir balapan, mungkin untuk bisa masuk lima besar.

Nicky sering datang ke Ranch (Motor Ranch milik Rossi di Tavullia, Italia) dan saya selalu senang bertemu dia dan bersaiang karena dia merupakan salah satu pebalap flat track tercepat di dunia.

Sebelum ikut balapan di sirkuit beraspal, dia memenangi kejuaraan paling penting, American Flat Track dan Peoria TT.

Nicky Hayden Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Maut, Ini Fakta-faktanya!

Hal paling indah yang saya ingat tentang dia adalah ketika dia datang mejabat tangan saya setelah balapan mengecewakan di Valencia pada 2015.

Bagi dia, itu adalah perpisahan dengan MotoGP, sedangkan saya baru saja kehilangan gelar juara dunia (kalah dari Jorge Lorenzo).

Tatapan mendukung dari balik helmnya menjadi salah satu dari sedikit memori positif yang saya miliki pada hari itu.

Untuk Nicky, kami semua selalu bersamamu," tulisnya mengiringi unggahan tersebut.(TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)