Stasiun Klender Kebakaran Dahsyat! Inilah Fakta-faktanya

TRIBUNWOW.COM - Kebakaran terjadi di Stasiun Klender, Jakarta Timur, Jumat (19/5/2017).

Peristiwa ini diklarifikasi kebenarannya dari Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman.

"Obyek terbakar depo di Stasiun Klender Lama dekat kebon singkong," kata Gatot melalui pesan singkat kepada Kompas.com.

Stasiun Klender Terbakar, Ini Jadwal Perjalanan KRL yang Tertahan

Dihimpun oleh TribunWow.com, berikut ini fakta-fakta mengenai kebakaran di Stasiun Klender.

1. Belum diketahui penyebab kebakaran

Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan jika api mulai membakar bangunan di Stasiun Klender sekitar pukul 07.42 WIB.

Mendengar kabar tersebut, pihaknya langsung bergegas mengirim para pemadam kebakaran.

Sebanyak sembilan unit damkar dikerahkan ke lokasi.

"Situasi merah," ujar Gatot.

Hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti dari kebakaran tersebut.

Kebakaran Dahsyat di Bandara Soekarno Hatta! Inikah Penyebabnya?

2. Tak ada korban jiwa

Musibah kebakaran yang terjadi di Stasiun Klender tidak memakan korban jiwa.

Hal tersebut diungkapkan oleh Vice Presiden Corporate Communication PT Kereta Commuter Jabodetabek Eva Chairunnisa dalam keterangan tertulis, Jumat (19/5/2017).

"Petugas pemadaman sudah di lokasi untuk pemadaman dan tidak ada korban luka maupun jiwa," kata Eva, dikutip dari Kompas.com.

3. Kebakaran di Stasiun Klender hanguskan 10 ruangan

Kebakaran yang melanda Stasiun Klender telah menghanguskan 10 ruangan di area kantor stasiun.

"Ruangan yang terbakar gudang, toilet kantor, kantor kepala stasiun, ruang pelayanan kereta, loket, ruang tunggu, ruang security, dan ruang server," kata Gatot.

Api berhasil dipadamkan pada pukul 08.37 WIB.

Kerugian materiil juga belum bisa diperkirakan atas kehjadian tersebut.

Heboh! Beredar Video Dua Wanita Berkelahi dalam Kereta, Manajer KRL Beberkan Fakta Sesungguhnya

4. KRL Bekasi-Manggarai tertahan

Kebakaran yang terjadi di Stasiun Klender ini mengakibatkan perjalanan KRL lintas Bekasi-Manggarai terganggu.

"Saat ini KRL sejumlah perjalanan masih tertahan dan belum dapat diberangkatkan," kata Eva.

Eva lantas menyarankan kepada penumpang untuk menggunakan transportasi lainnya.

Penumpang yang sudah membeli tiket dan belum melakukan perjalanan atau belum mencapai stasiun tujuan, dapat mengembalikan tiket di stasiun terdekat.

Pihaknya belum bisa memperkirakan kapan perjalanan KRL kembali lancar.

5. Penumpang berjubel di Stasiun Bekasi

Perjalanan KRL lintas Bekasi-Manggarai yang tertahan menyebabkan penumpang berjubel di Stasiun Bekasi.

Seorang pengguna jasa KRL, Adinda Dwi Putri (22), mengungkapkan jika commuter line di jalur 3 maupun jalur 2 Stasiun Bekasi belum dapat diberangkatkan karena kebakaran yang terjadi di Stasiun Klender tersebut.

Fakta Lengkap dari Kronologi, Penyebab hingga Akibat Kebakaran Ramayana Pasar Minggu

Selain itu, kereta api Argo Parahyangan juga tertahan di Stasiun Bekasi.

Para penumpang yang mulanya naik dua commuter line serempak turun dari rangkaian kereta.

Mereka lantas mencari moda transportasi lain untuk mencapai tempat tujuan.

"Sekarang penumpangnya berangsur-angsur pada turun, dari KRL jalur 3 dan 2 pada turun karena kereta belum diberangkatkan. Jaringan listrik juga mati dan belum ada kepastian," kata Adinda kepada Kompas.com.

Ia juga mengungkapkan jika petugas memang menyarankan para penumpang untuk mencari moda transportasi lain.

Hal ini dikarenakan adanya kemungkinan penanganan kebakaran yang membutuhkan waktu lama.(TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)