Segera Jadi Gubernur, Anies Buka Kesempatan Kolaborasi Warga dengan Pemprov Jakarta
Lima bulan jelang pelantikan, kini Anies dan Sandi sudah melakukan beberapa persiapan terkait program yang akan mereka lakukan.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Wulan Kurnia Putri
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Anies Baswedan menjadi Gubernur terpilih DKI Jakarta.
Didampingi Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur terpilih, keduanya bakal memimpin ibu kota mulai Oktober mendatang.
• Ternyata Anies Baswedan Akan Lakukan Cara Ini Demi Kemajuan Jakarta
Lima bulan jelang pelantikan, kini Anies dan Sandi sudah melakukan beberapa persiapan terkait program yang akan mereka lakukan.
Tak cuma itu, pasangan ini juga siap merangkul semua kalangan masyarakat.
Dikatakan Anies, ia dan Sandi mulai saat ini menerima saran dan usulan dari warga.
• Akan Ciptakan Kedamaian di Jakarta, Begini Strategi Anies Baswedan
Hal tersebut disampaikannya dalam sebuah acara yang digelar di Rumah Partisipasi Anies-Sandi di kediaman politikus PDI-P Boy Sadikin, Jalan Borobudur No 2, Menteng, Jakarta Pusat.
"Kami mulai dari hari ini sampai Oktober akan memberikan kesempatan kepada warga untuk menyampaikan pandangan, memberikan usulan, berdiskusi. Di sini tempat kita berpartisipasi," terang Anies seperti dikutip dari rekaman video yang diunggahnya di laman Instagram, Rabu (17/5/2017).
• Tak Dapat Pesan Khusus Seperti Sandi, Begini Doa Anies di Hari Ulang Tahun Wapres JK
Tak cuma itu, Anies pun membuka kesempatan pada warga untuk melapor hal-hal positif yang ada di Jakarta.
"Jadi, kami mengundang kepada warga yang sudah melakukan terobosan yang menurut warga bisa dipraktikan di banyak tempat di Jakarta, tolong kabari kami."
"Ada kampung yang sudah mengelola sampah dengan baik sehingga resikonya sedikit, kabarkan ke sini," ucap Anies.
Tujuan dari pelaporan tersebut agar nantinya tim pakar dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bisa menindaklanjuti secara lebih efektif.
• Ditanya Soal PKL Tanah Abang, Ini Kata Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
"Nanti tim pakar akan bekerja. Tim pengarah akan bekerja. Tim sinkronisasi akan bekerja memanfaatkan itu untuk bahan di pemerintahan besok," tambahnya.
Lebih lanjut, Anies pun mengatakan Rumah Partisipasi yang digunakan ia beserta tim untuk berdiskusi bisa difungsikan secara maksimal.
"Kita berharap dari tempat ini sesungguhnya membangun Jakarta sebagai gerakan dengan prinsip gotong royong benar-benar kita bisa wujudkan dalam bulan-bulan ke depan sampai Oktober 2017," tegas Anies.
Seperti dikutip dari Kompas.com, saat ini Rumah Partisipasi sudah bisa dikunjungi warga, semua ide dan gagasan akan dikumpulkan dan diolah oleh tim pengarah, tim pakar, serta tim sinkronisasi.
Tujuan Anies membuka Rumah Partisipasi ini adalah agar dapat melibatkan warga dalam membangun Kota Jakarta.
Rumah ini dibuka setiap hari, atau berarti tujuh hari dalam seminggu, dengan jam buka dari pagi hingga malam hari.
• Uniknya Ajakan Move On ala Sandiaga Uno Usai Menangkan Pilkada DKI Jakarta Jadi Kontroversial
"Kita mengharapkan aspirasi (dari warga), tetapi kita juga mengharapkan solusi yang sudah dikerjakan oleh warga yang bisa dimanfaatkan," ujar Anies usai menghadiri acara Musyawarah Koordinasi Nasional (Mukornas) Partai Idaman di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (16/5/2017).
Untuk itu, lanjut Anies, rumah tersebut tidak dinamakan rumah aspirasi, tetapi Rumah Partisipasi.
"Sehingga bentuk keterlibatan warga dalam pengelolaan Jakarta itu pada ide-ide, pada contoh-contoh dan praktik-praktik yang telah dilakukan," kata dia. (Tribunwow.com/Dhika Intan)
