Dua Kali Mangkir dan Polri Akan Libatkan Interpol, Ternyata Ini Alasan Habib Rizieq ke Luar Negeri!
Sampai Jumat (12/5/2017), pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib rizieq Shihab, masih belum memenuhi panggilan pihak kepolisian.
Penulis: Galih Pangestu Jati
Editor: Galih Pangestu Jati
TRIBUNWOW.COM - Sampai Jumat (12/5/2017), pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, masih belum memenuhi panggilan pihak kepolisian.
Dilansir dari Kompas.com, pemanggilan ini berkaitan dengan kasus pesan aplikasi WhatsApp yang berkonten pornografi.
Padahal, pihak kepolisian telah melayangkan surat panggilan selama dua kali, tetapi Rizieq masih mangkir pasalnya ia masih berada di luar negeri.
Muncul Tulisan Tempo Diretas Habib Rizieq, Begini Fakta Sesungguhnya!
Terkait hal tersebut, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto pun menyatakan bahwa Polri akan melihat perkembangan kasus ini.
Selain itu, pihaknya juga sednag mengkaji apakah perlu melibatkan pihak Interpol atau tidak untuk memulangkan Rizieq.
"Kita lihat perkembangan, kalau memang diperlukan kita minta bantuan kepada NCB Interpol, untuk mengeluarkan red notice," kata Setyo, di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (12/5/2017) kepada Kompas.com.
Jika telah dinyatakan sebagai red notice, itu berarti Interpol akan melakukan upaya paksa untuk menjemput Rizieq ke tanah air.
Namun, hingga kini, Polri belum meminta red notice tersebut.
Polisi Akan Konfrontasi Keterangan Rizieq dengan Firza, Emma dan Muchsin
Kemudian, pihak kuasa hukum Rizieq, Kapita Ampera, menyatakan bahwa kliennya tersebut saat ini tengah berada di Malaysia.
Ia mengatakan bahwa Rizieq saat ini sedang menyelesaikan program doktoralnya.
"Rizieq sekarang lagi di Malaysia lagi menyelesaikan program doktornya," ujar Kapitra saat ditemui usai shalat Jum'at di Masjid Al Ittihaad, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (12/5/2017) kepada Kompas.com.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Rizieq akan pulang pada pekan depan. (Tribunwow.com/Galih Pangestu J)